Aktor Shia LaBeouf dituduh melakukan kekerasan dan pencurian kecil-kecilan atas sebuah topi senilai Rp 13,4 juta. Kasus yang terjadi pada Juni 2020 itu membawa namanya ke meja hijau.
Dokumen yang masuk ke pengadilan kota Los Angeles, Amerika Serikat, itu menuduh Shia LaBeouf menggunakan kekerasan pada orang lain.
Dilansir dari E!, Jumat (20/11/2020), pengacara aktor berusia 34 tahun itu mengajukan pembelaan di pengadilan Los Angeles. Juru bicara kantor kejaksaan Los Angeles mengatakan sidang berikutnya dijadwalkan pada 20 Januari 2021.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Shia LaBeouf Ditangkap karena Mencuri |
Dalam dokumen pengadilan Los Angeles yang diajukan September, Shia LaBeouf dituduh secara sengaja menggunakan kekerasan kepada orang lain. Ia juga dituduh membawa pergi harta pribadi orang yang sama, yakni sebuah topi senilai Rp 13,4 juta.
Insiden terjadi pada 12 Juni 2020. Saat peristiwa terjadi, ada pertengkaran di antara keduanya namun tidak ada cedera serius.
Awalnya sidang dakwaan berlangsung pada 19 November 2020 tapi tampaknya mundur ke akhir Januari 2021.
Ini bukan pertama kalinya Shia LaBeouf berhadapan dengan hukum. Pada 2017, ia pernah ditangkap di Savannah, Georgia, karena mabuk di depan umum, berperilaku tidak tertib, dan menyebabkan gangguan.
Menurut Reuters, Shia mengaku bersalah atas segala tuduhan tersebut. Laporan juga menyebutkan dia tidak mengajukan keberatan atas dakwaan tidak tertib dan mengganggu publik umum karena mabuk.
Dari tuduhan tersebut, sang aktor harus menyelesaikan satu tahun masa percobaan, konseling manajemen amarah, melakukan evaluasi narkoba dan alkohol, serta 100 jam pelayanan masyarakat.
Shia LaBeouf pernah berpidato tentang dakwaan karena mabuk di depan umum saat menerima piala untuk penulis skenario terobosan di Penghargaan Film Hollywood 2019.
"Saya ingin berterima kasih kepada petugas polisi yang menangkap saya di Georgia karena mengubah hidup saya," ucapnya saat melakukan pidato.
"Saya juga ingin berterima kasih kepada terapis dan sponsor saya karena telah menyelamatkan hidup saya sampai sekarang ini," tukasnya.
(tia/dar)