Ahli telematika sudah banyak yang bicara mengenai kemiripan video syur yang diduga adalah Gisella Anastasia. Lantas apa kata pelapor video syur mirip artis itu?
Rupanya menurut Febriyanto Dunggio, para ahli punya pandangan masing-masing terkait kemiripan video syur dengan artis Gisella Anastasia tersebut. Namun kata Febriyanto, ahli yang akurat adalah ahli yang dihadirkan oleh kepolisian.
"Nah sekarang kan gue posisi bukan sebagai ahli. Kalau ahli, mereka punya istilahnya mereka lebih tahu untuk melakukan nyelediki masalah ini gitu ya kan. Kalau ada ahli yang ngomong sudah mirip banget, ya itu kan ini persepsi dari diri sendiri. Tapi keterangan ahli yang diambil itu yang dari pihak kepolisian. Nah jadi kan polisi juga periksa ahli juga," kata Febriyanto Dunggio saat berbincang dengan detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sama statement sama kayak ahli yang sekarang kita dengar sekarang, yang bilang kemiripannya beberapa persen hampir sama. Ya mungkin kita tunggu langkah kepolisian saja di mana. Karena yang berhak melakukan itu adalah pihak kepolisian," lanjutnya.
Disinggung apakah dirinya juga punya ahli untuk menganalisis video itu, Febriyanto mengaku kepolisian akan menyediakan ahli.
"Kalau sekarang belum diminta. Belum diminta sama kepolisian untuk sediain ahli. Kemarin karena riuh, ramai-ramai gue apresiasi banget kerja cepat kepolisian sudah sediain ahli, semuanya the best lah kepolisian Polda Metro Jaya. Mereka sediain ahli, jadi kalau gue sih fokusnya tinggal mantau doang. Kalau gue nggak dimintai ahli, makanya polisi menyediakan ahli," bebernya.
Disinggung mengenai public figure yang mengelak usai dituding menjadi pemain video syur itu, Febriyanto tak masalah. Baginya, ada azaz praduga tak bersalah.
"Ya kita kan mengedepankan azas praduga tak bersalah juga. Nah semua orang punya hak untuk membela diri yang pentingnya yang jadi endingnya pemeriksaan di kepolisian. Ya kembali lagi apresiasi dari kepolisian meraka sudah tangkep yang sudah nyebarin. Yang gue minta, yang gue follow up ke kepolisian yang pembuat kontennya ini gitu. Jadi ya kalau public figure itu mengelak, GA sama JI itu kan haknya meraka," imbuhnya.
Baca juga: Polisi Akan Panggil Gisel Selasa Depan |
Namun kata Febrianto, semua kembali ke dalam keputusan kepolisian dan pengadilan dalam kasus video seks mirip Gisel.
"Tapi yang menentukan benar atau tidaknya itu kan hasil penyidikan sama putusan pengadilan. Jadi biarkan kita juga nggak bisa melangkahi kepolisian sendiri, karena yang punya kewenangan dan kapabilitas untuk menentukan mereka benar atau nggaknya hasil pemeriksaan ahli sama putusan mereka," pungkasnya.
(fbr/mau)