"Termasuk momen aku saat belum pakai hijab ya itu momen terberat. Arie kan saat itu lagi belajar agama, dia bilang pengin punya istri solehah dan berhijab. Aku merasa tertekan setiap hari ngomongin agama, selalu tertekan," kata Fenita Arie saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beruntung hal tersebut tidak terjadi. Keduanya akhirnya belajar untuk menenangkan pikiran masing-masing. Menurut Arie, ia mengakui kesalahannya yang salah mengajak sang istri untuk hijrah.
"Ya saya yang salah tiba-tiba ajak bukannya diajarin pelan-pelan istrinya, kalau saya emosi juga saya oke-in tuh (ajakan cerai) soalnya waktu itu kita sama-sama kesal kan," urai Arie.
(wes/doc)