Deddy menulis caption agak menohok dari unggahan itu. Di situ, pria mualaf tersebut menilai 'Lah Bodo Amat' telah merusak anjingnya, bukan hanya anak-anak saja.
"Jangankan anak anak. Puppy gw @mynameischanel_ jadi rusak gara gara loe nih!!! @young_lex18," tulisnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deddy Corbuzier seakan tak senang kalau 'Lah Bodo Amat' Young Lex saja yang dipersoalkan publik. Ia mengatakan juga pentingnya peran orang tua dalam mendidik anak saat ini.
"Tapi anak gue @azkacorbuzier kok ga rusak ya. Denger lagu loe. Jadi kalo yg jadi rusak denger lagu loe. Artinya. Mereka anak AN.... Ak yang kurang dijaga ortunya. Jangankan lagu Young Lex. Sinetron aja banyak yg ditonton anak anak. Lagu dewasa dinyanyikan anak anak. Cinta Satu Malam yg nyanyi anak SD. THIS IS NOT ABOUT CULTURE SHOCK ANYMORE. THIS IS NOW ABOUT PARENTING," tulisnya.
Unggahan Deddy Corbuzier itu beragam reaksi pro dan kontra. Kebanyakan dari warganet tak sependapat dengan bapak satu anak tersebut.
"Gue mau debatin ini sama lo di The Baldies, bulan September," komen penyanyi Anji.
"Gak semua anak kayak Aska om dan gak semua ortu sehebat andah. Dari semua postinganmu kali ini yang saya tidak setuju," timpal akun @desi**ombok.
"Yap om semua kembali ke anak dan ortunya masing2 selama punya fundamen yang kuat, mereka tidak akan mudah terpengaruh hal2 semacam itu," sahut @abdul**liktok.
Sebelumnya video 'Lah Bodo Amat' Young Lex di YouTube diminta diturunkan oleh motivator Dedy Susanto karena dinilai mengganggu psikologis anak. Dedy mengaku banyak menerima keluhan dari para orang tua tentang anaknya yang bicara kasar seperti dalam lirik lagu Lex.
KPAI juga telah merespons tentang banyaknya aduan terkait 'Lah Bodo Amat'. Salah satu komisionernya telah bertemu Young Lex dan meminta penjelasannya.
(mau/dal)