Setelah sudah sebulan lebih, proses penyidikan masih pada tahap seperti semula. Pada awal Februari lalu Kiswinar dan kuasa hukumnya telah mendatangi Polda Metro Jaya, dan penyidik sudah memeriksa beberapa ahli bahasa terkait video yang berisi pernyataan Mario Teguh di televisi.
"Alasan forensik banyak yang masih dikerjakan. Yang live kemarin di Kompas TV soal pernyataan Mario Teguh itu kan harus diteliti asli apa nggak tuh. Kan nggak boleh dipotong-potong. Ini perkara udah lama dan nggak selesai-selesai," ujar kuasa hukum Kiswinar, Ferry Amahorseya saat dihubungi detikHOT via, Selasa (7/3/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu kan mesti ada legalitas dari forensik. Udah di bilang setelah hasil penelitiannya keluar, kemudian perkaranya digelar, baru pertemukan bersama. Begitu," tambah Ferry.
Kiswinar pun kembali menegaskan bahwa apa yang ia lakukan sekarang terhadap ayahnya adalah untuk mengangkat martabat ibunya.
"Aku sebenarnya cuma ingin adanya permohonan maaflah karena udah fitnah Mama. Dari awal urusannya memang itu, karena adanya fitnah. Cuma kan kadang publik suka salah ngelihat," ujar Kiswinar yang dihubungi secara terpisah. (vep/mmu)











































