Andi Soraya sampai ke Kejari Jakarta Selatan, pukul 15.30 WIB, Selasa (31/8/2010). Ibu dua anak itu mengenakan kemeja berwarna putih dan didampingi kuasa hukumnya, Priyatna Abdulrasyid. Wajah Andi terlihat letih.
Puluhan wartawan telah standby menunggu kedatangan Andi. Begitu melihat terpidana 3 bulan penjara itu datang, wartawan pun memberondongnya dengan sejumlah pertanyaan. Entah mengapa, artis kelahiran Jakarta itu kemudian seperti ketakutan. Ia langsung lari terbirit-birit menuju kantor Kasipidum Kejari Jaksel.
Di kantor Kasipidum itu, bintang 'Kutunggu Jandamu' itu akan menyelesaikan administrasi sebelum dibawa ke Rumah Tahanan Pondok Bambu. Hingga kini Andi masih berada di ruangan tersebut. Pihak Kejaksaan ataupun pengacara belum mau memberikan pernyataan apapun termasuk mengapa tiba-tiba Andi berlari-lari ketika tiba di Kejari.
Andi sebelumnya meminta eksekusi dirinya ditunda hingga usai lebaran. Namun pihak Kejaksaan menolaknya dan langsung menjemput paksa mantan pasangan Steve Emmanuel itu di rumahnya. Tanpa didampingi pengacara, Andi pun dibawa ke Kejari.
Namun, dalam perjalanan ke Kejari, saat di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Andi tampak turun dari mobil untuk menjemput kuasa hukumnya itu.
Aktris 'Hantu Puncak Datang Bulan' itu harus menjalani hukuman 3 bulan penjara terkait kasus penganiayaan ringan. Ia dipenjara karena melempar gelas pada seorang perempuan Sri Sukaesih di sebuah klub di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada 22 November 2007 lalu. (nu2/iy)