Ledek Eiichiro Oda pada Komikus Dragon Ball, Benci Matikan Karakter-Hidupkan Lagi

Ledek Eiichiro Oda pada Komikus Dragon Ball, Benci Matikan Karakter-Hidupkan Lagi

Tia Agnes Astuti - detikHot
Kamis, 12 Okt 2023 21:22 WIB
One Piece dan Dragon Ball
Foto: Istimewa
Jakarta -

Eiichiro Oda dikenal sebagai mangaka Jepang yang terkenal lewat manga One Piece. Lebih dari dua dekade, Eiichiro Oda sukses dan konsistensi menerbitkan One Piece setiap pekannya dan didaulat sebagai manga terpopuler di dunia.

Sang mangaka juga dikenal akrab dengan Akira Toriyama. Bersama dengan pencipta Dragon Ball, keduanya saling mendukung di industri komik Jepang.

Dalam salah satu obrolan yang diposting ulang oleh Fanbase One Piece @Sandman_AP, Eiichiro Oda mengaku benci ketika seorang komikus menghidupkan kembali karakter yang diciptakan setelah 'membunuhnya'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika kamu ingin menghidupkan kembali karakter yang mati, jangan bunuh dia dulu," ungkap Eiichiro Oda kepada Akira Toriyama.

"Saya membencinya sejak kecil karena saya merasakan niat penulisnya. Apakah dia menghidupkan kembali karakter tersebut karena dia populer?" ungkap Eiichiro Oda lagi.

ADVERTISEMENT

Akira Toriyama hanya membalas omongan Oda dengan mengatakan ingin menjaga alur cerita yang ditulisnya tetap sederhana.

"Saya menjaga cerita manga saya tetap sederhana dan mencoba untuk tidak membuatnya terlalu menyentuh dengan drama tersebut," kata Akira Toriyama yang sedang menggambar Dragon Ball.

Selain menjalin persahabatan, Eiichiro Oda juga diketahui pernah menjadi asisten Akira Toriyama. Bahkan Oda pernah mengaku banyak terinspirasi oleh Toriyama. Ketika ia memulai kariernya sebagai komikus di usia 17 tahun, dia mendapatkan dukungan dari sahabatnya tersebut.

Bahkan Eiichiro Oda juga pernah saling berkolaborasi dengan karakter Dragon Ball dalam acara Shonen Jump.

Eiichiro Oda menanggapi kalau dia membuat karakter utama One Piece, Luffy mengikuti karakter dari Goku di Dragon Ball.

"Saya meniru banyak sifat dan kiasan untuk Luffy dari Goku, Sejauh ini Manga yang paling menyemangati saya adalah Dragon Ball,"ucapnya.

"Saya rasa hal yang sama bisa dikatakan untuk banyak Pembuat manga lainnya," sambung Eiichiro Oda.

Bahkan Oda pernah berkelakar One Piece tidak akan ada di dunia tanpa bantuan manga Dragon Ball. Pada 2007, manga Cross Epoch menjadi crossover pertama One Piece. Di mana, ada penggambaran karakter dari dunianya yang dikombinasikan dengan alam semesta Dragon Ball.

Sementara, serial animasi TV tahun 1970-an berjudul Vicky the Viking. Serial itulah yang yang menggelitik minat Oda pada cerita tentang bajak laut.




(tia/pus)

Hide Ads