Novelis terlaris asal Jepang, Haruki Murakami, memenangkan penghargaan sastra bergengsi dari Asturias, Spanyol tahun ini. Karya-karyanya dianggap penuh keunikan.
Tim dewan juri dari The Princess of Asturias Award memuji keunikan dari esai, cerita pendek, dan novel dari novelis kelahiran Kyoto yang kini berusia 72 tahun tersebut. Karya-karya Haruki Murakami diterjemahkan lebih dari 40 bahasa dan terjual jutaan eksemplar.
"Kemampuan Haruki Murakami untuk mendamaikan tradisi Jepang dan warisan budaya Barat dalam narasi yang ambisius dan inovatif," kata tim dewan juri, seperti dilansir dari AP, Kamis (25/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim dewan juri juga menuturkan karya-karyanya kerap mengungkapkan beberapa tema dan konflik besar di zaman kita.
"Termasuk soal kesepian, ketidakpastian eksistensial, dehumanisasi di kota-kota besar termasuk permasalahan terorisme," lanjutnya.
Mereka juga memuji novel-novel Haruki Murakami mampu menarik generasi muda melalui genre yang berbeda pula. Karyanya digambarkan sebagai pemain utama dalam ranah sastra kontemporer.
Haruki Murakami dipilih di antara 37 kandidat dari berbagai negara, termasuk John Banville asal Irlandia dan Richard Ford asal AS. Ini adalah penghargaan sastra paling bergengsi dan upacara penghargaannya berlangsung setiap Oktober di kota Oviedo, Spanyol bagian utara.
Nama Haruki Murakami kerap masuk dalam bursa Hadiah Nobel Sastra setiap tahunnya. Buku-bukunya pun difavoritkan sebagai karya yang mampu melampaui zaman dan melewati segmen tertentu.
Haruki Murakami telah menulis beberapa lusin buku dan menerjemahkan karya dari penulis seperti Raymond Carver, F Scott Fitzgerald, Truman Capote, JD Salinger, dan John Irving.
Salah satu karya tersuksesnya adalah Norwegian Wood yang terbit pada 1987. Karyanya terjual lebih dari 10 juta eksemplar dan diterjemahkan ke dalam 35 bahasa, serta sukses diadaptasi ke layar lebar.
Novel lainnya adalah Kafka on the Shore, 1Q84, dan After Dark. Buku kumpulan cerita pendeknya Blind Willow, Sleeping Woman memenangkan penghargaan cerita pendek internasional Frank O'Connor yang bergengsi di 2006 dan cerita pendeknya Drive My Car menginspirasi film pemenang Oscar, Ryusuke Hamaguchi.
(tia/dar)