.webp)
Waseda Boys baru saja meluncurkan buku perdanananya eksklusif di detikcom tadi malam. Buku Waseda Boys: Apapun yang Perlu Kamu Ketahui tentang Jepang menceritakan pengalaman keempat sahabat bertemu di Universitas Waseda sampai berbagai hal berbau Jepang.
Empat sahabat yang terdiri dari Jerome Polin, Yusuke Sakazaki, Ryoma Otsuka, dan Tomohiro Yamashita bertemu pertama kali 4 tahun lalu. Pada April 2022, mereka resmi lulus kuliah dan berkarier masing-masing.
Jerome Polin pun pulang ke Indonesia dan ketiga sahabatnya berada di Jepang. Mereka tetap melanjutkan channel YouTube Nihongo Mantappu dan membuat konten-konten video termasuk ide mengenai buku Waseda Boys.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ke depannya, Jerome Polin mewakili Waseda Boys menjanjikan bakal ada meet n greet bersama penggemar Indonesia.
"Rencananya tahun 2023 kami mau keliling trip ke Asia, Eropa, dan lain-lain. Itu kami pengin banget, tapi harus cari jadwal yang tepat untuk meet n greet ya," tutur Jerome Polin kepada detikcom.
Dia menceritakan di awal 2020 sebelum COVID-19 mewabah, Waseda Boys pernah menyambangi Indonesia dan temu fans secara dadakan. Melalui Stories Instagram, mereka iseng-iseng mengatakan mau ada jumpa fans dadakan.
"Nggak ada 30 menit, tempat itu sudah diserbu sampai seribu orang lebih yang datang," katanya sembari tertawa.
"Jadi kita mau bikin yang proper dan lebih rapi," timpal Tomohiro.
"Kami juga lihat jadwal, dan maunya sih di beberapa tempat," tambahnya lagi.
Untuk buku Waseda Boys, apakah bakal ada sekuel? Jerome Polin menegaskan melihat reaksi dari pembaca di buku pertama dan berbagai hal yang diperlukan tentang dunia Jepang.
"Kalau yang perlu kami sampaikan lewat buku pertama sudah disampaikan. Buat teman-teman yang mau pergi ke Jepang untuk bekerja atau belajar, kami rekomendasikan buku ini sih," tukas Jerome.
Nama Waseda Boys diambil dari keakraban empat sahabat yang baru bertemu sejak awal masa orientasi mahasiswa di Universitas Waseda. Jerome Polin diketahui sebagai mahasiswa asal Indonesia yang mendapat beasiswa di jurusan Matematika.
Sementara Tomo dan Otsuka mengambil jurusan Communications and Computer Engineering. Serta Yusuke mengambil kuliah di jurusan Teknik dan Sistem Elektro. Di tengah kesibukan, mereka kerap membuat konten dan diunggah di channel YouTube Nihongo Mantappu sampai sekarang.
(tia/dal)
