Indy Ratna Tak Luput Tulis Kuntilanak Merah, Bakal Ada di Buku kedua?

Selebgram Indy Ratna Pratiwi yang juga dikenal sebagai sepupu dari Risa Saraswati baru saja meluncurkan buku perdana berjudul Peka. Buku bergenre horor yang berasal dari pengalaman pribadinya itu diterbitkan oleh Bukune.

Di buku Peka ada secarik ilustrasi yang menggambarkan sosok Indy dan di belakangnya terdapat kuntilanak merah. Padahal di buku pertama, tidak terlalu diceritakan, muncul pertanyaan berikutnya, apakah ada di buku kedua?

"Si kuntilanak merah yang ada di ilustrasi itu, awalnya muncul di jalanan PVJ Bandung, menampakkan sosok wajah yang hancur banget sampai mengeluarkan darah. Dari situ, mulailah dia meneror Indy," tutur Indy saat diwawancarai detikcom, belum lama ini.

Indy Ratna sampai menceritakan kalau sosok kuntilanak merah itu memberikan pesan misterius kepadanya.

Editor Bukune, Dono Salim, mengatakan kuntilanak merah itu tidak hanya muncul sekali atau dua kali saja. Tapi juga pernah masuk ke dalam mimpinya.

"Ada pesan misterius yang mau disampaikan, tapi itu nanti (di buku berikutnya)," kata Dono Salim.

Awal Indy melihat sosok kuntilanak merah itu ketika masih duduk di bangku SMP. 11 tahun berikutnya atau di masa sekarang, ia kembali melihatnya lagi.

Apa yang ingin disampaikan sosok makhluk tak kasat mata tersebut? Baik Indy dan Dono Salim tidak mau menceritakannya secara detail.

"Di sekarang (buku pertama), dia menampakkannya masih kecil, pada akhirnya menghilang cukup lama, dan sekarang muncul lagi," ungkap Dono.

Sepanjang hidup Indy yang dikaruniai kelebihan, ia mengaku sudah bersahabat dengan berbagai kuntilanak. Sejak kecil, kuntilanak selalu meneror hidupnya.

"Sebagian hantu yang aku temui itu Kuntilanak, sampai ketemu di mimpi. Kalau pas kebetulan mimpi buruk, itu artinya dia beneran ada di situ," kata Indy Ratna.

Ketika kecil, ia juga pernah bertemu dengan hantu kuntilanak ketika melayat. Tak disangka jenazah yang ditemuinya ketika takziyah itu sudah berubah bentuk ketimbang semasa hidup.

Indy kecil mengaku terkejut. Momen itu yang membuatnya terbayang-bayang sampai sekarang hingga menjadi trauma.

"Karena yang sering aku temui itu karena suicide, kurang bisa diterima karena pasti dia masih penasaran. Dan hantu itu cenderung negatif," tukasnya.