5 Fakta Chairil Anwar, Si Binatang Jalang di Balik Hari Puisi Nasional

5 Fakta Chairil Anwar, Si Binatang Jalang di Balik Hari Puisi Nasional

Tia Agnes - detikHot
Kamis, 28 Apr 2022 09:20 WIB
Chairil Anwar
5 Fakta soal Chairil Anwar, sosok di balik penetapan Hari Puisi Nasional. Foto: Luthfy Syahban/detik.com

5. Meninggal Muda

Chairil Anwar pernah menikah dengan Hapsah Wiriaredja. Umur pernikahannya hanya seumur jagung yakni dua tahun pada 6 Agustus 1946 hingga akhir tahun 1948 saja.

Bersama Hapsah, Chairil mempunyai satu orang anak perempuan bernama Evawani Alissa. Anaknya itulah yang mewarisi kekayaan hak cipta intelektual dan royalti atas karya-karya Chairil Anwar setelah meninggal.

Setelah bercerai, Chairil tak produktif berkarya lagi. Kondisi kesehatannya memburuk dan menurun drastis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia harus dilarikan ke CBZ (sekarang Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo), Jakarta Pusat.

Paru-paru Chairil terjangkiti Tuberculosis (TBC), hingga akhirnya meninggal pada 28 April 1949. Menurut catatan rumah sakit, ia dirawat karena tifus.

ADVERTISEMENT

Meskipun begitu, ia sebenarnya sudah lama menderita penyakit paru-paru dan infeksi yang menyebabkan dirinya makin lemah, sehingga timbullah penyakit usus yang membawa kematian dirinya, yakni ususnya pecah.

Dia meninggal di umur yang belum genap 27 pada 28 April 1949 tepat di pukul 14.30 WIB. Chairil Anwar dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, keesokan harinya.

Kritikus sastra Indonesia asal Belanda, A. Teeuw menyebutkan bahwa "Chairil telah menyadari akan mati muda, seperti tema menyerah yang terdapat dalam puisi berjudul Jang Terampas dan Jang Putus".



Simak Video "Video K-Talk: Seruan Semangat dari Puisi 'Aku' Chairil Anwar untuk Warga Korsel"
[Gambas:Video 20detik]

(tia/pus)

Hide Ads