Dalam novel, JK Rowling menuliskan karakter Dennis Creed sebagai pembunuh berantai yang membunuh seorang dokter bernama Margot yang juga aktivis feminis.
Dennis Creed digambarkan sebagai seorang pria yang tak stabil dan kerap mencuri pakaian dalam tetangganya lalu mengenakannya. Ketika membunuh korbannya, Creed mengenakan gaun dan menghabisi korban dengan kejam.
JK Rowling menegaskan karakter Dennis Creed terinspirasi dari pembunuh bernama Jerry Brudos dan Russel Williams. Mereka membunuh empat perempuan di Oregon selama dekade 1960-an.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penerbit novel Troubled Blood mengatakan bukunya sudah terjual sebanyak 100.000 eksemplar di Inggris di hari pertama rilis pada 15 September 2020. Termasuk e-book, buku audio, dan buku hardcover.
Di tengah pro dan kontra tersebut, JK Rowling mengaku tetap melanjutkan novel keenam dan tidak mendengar celotehan pembaca yang mencaci makinya.
"Saya tidak punya niat untuk berhenti dalam waktu dekat," tutur JK Rowling.
"Saya sudah mulai menulis buku keenam. Menjadi Robert Galbraith merupakan sebuah kesenangan tersendiri, jadi selama saya punya plot. Saya akan terus maju untuk menuliskannya," tukas JK Rowling dalam sebuah wawancara pada 2020.
Simak Video "J.K. Rowling Dilaporkan ke Polisi Terkait Transfobia"
[Gambas:Video 20detik]
(tia/pus)