Jeda 5 Tahun, Pidi Baiq Ungkap Alasan Novel Ancika Terbit Tahun Ini

Bagi para penggemar kisah cinta Dilan, novel Ancika segera menyapa. Novel Ancika: Dia yang Bersamaku di Tahun 1995 itu sudah bisa dibeli prajual mulai 17 Agustus 2021.

Penulis novel Dilan dan Milea, Pidi Baiq, menceritakan beberapa hal tentang kelanjutan para karakter yang diciptakannya. Termasuk tentang alasan novel Ancika baru terbit di tahun ini.

Menurut penuturan Pidi Baiq, menggarap novel Ancika terbilang lama ketimbang tiga novel sebelumnya yang rilis dalam kurun waktu setahun sekali.

"Agak beda buat novel Ancika," ungkap Pidi Baiq saat live Zoom bersama pembaca akhir pekan lalu.

Pidi Baiq menceritakan ada banyak hal yang menjadi perbedaan ketimbang novel-novel sebelumnya.

"Gaya bahasa dan latar belakangnya juga beda. Kalau rindu mah tetap bilang rindu, namanya perempuan. Sama-sama perempuan tapi beda cara mengungkapkannya saja. Ada yang ekspresif, ada yang introvert," kata Pidi Baiq.

Lantaran novel yang ditulisnya tidak mengada-ngada dan terasa alami karena berdasarkan kisah nyata, Pidi Baiq mengatakan menulisnya terbilang susah.

"Saya delete dan tulis ulang (satu bab) karena ternyata berlebihan walaupun kenyataannya begitu," ungkapnya.

Tapi ada satu alasan yang membuat penggarapannya sampai 5 tahun lamanya. "Dia (Ancika) bentar-bentar minta ditulis ulang atau koreksi," kata novelis Drunken Monster itu sembari tertawa.

Novel Ancika: Dia yang Bersamaku di Tahun 1995 terbit pertengahan tahun 2021. Buku itu merupakan kelanjutan dari seri populer Dilan 1990 yang rilis April 2014 dan sukses diadaptasi ke layar lebar serta diperankan oleh Iqbaal Ramadhan dan Vanesha Prescilla.

Novel berikutnya Dilan bagian kedua: Dia Adalah Dilanku Tahun 1991 rilis setahun berikutnya. Dilanjutkan dengan Milea: Suara dari Dilan yang juga menjadi buku terpopuler.

Sejak akhir Juli 2021, Pidi Baiq sudah membocorkan novel Ancika siap terbit tahun ini. Dia menegaskan naskahnya sudah rampung.

Selain novel Ancika, Pidi Baiq juga mengatakan juga menggarap buku yang diangkat dari sosok Bundahara atau ibu dari tokoh Dilan.