Pekan lalu novel 'American Dirt' resmi rilis dan menuai kontroversi di AS. Salma Hayek yang tadinya memuji karya novelis Jeanine Cummins kini turut dikecam.
Akhirnya, ia pun meminta maaf karena mempromosikan novel tersebut tanpa benar-benar membacanya. Padahal bukunya dipuji oleh Stephen King dan Ann Patchett, serta dipilih Oprah Winfrey untuk klub bukunya.
Situs Amazon pun mengumumkan novelnya mendapat peringkat keempat sebagai buku terlaris. Tapi banyak penulis Meksiko-AS yang menyebut isi di dalam novelnya kurang tepat dan terdapat banyak kesalahan.
Lewat akun Instagram, Salma Hayek awalnya memuji Winfrey karena memberikan suara kepada yang tidak bersuara. Gegara status tersebut, ia dikecam netizen dan dikritik habis-habisan.
![]() |
"Saya berterima kasih kepada Anda semua yang mengingatkan karena saya kurangnya penelitian dan telah meluruskan saya. Karena itu berarti Anda mengenal saya dan memberikan saya klarifikasi," tutur Salma Hayek dilansir dari AP, Senin (27/1/2020).
"Saya minta maaf karena meneriakkan sesuatu tanpa mengalaminya atau melakukan penelitian tentang kasus tersebut," lanjut Salma Hayek.
Novel 'American Dirt' menceritakan tentang seorang perempuan Meksiko dan putranya yang berusia 8 tahun. Mereka melarikan diri ke perbatasan AS dan Meksiko setelah anggota keluarganya banyak terbunuh karena kekerasan soal kartel narkoba.
(tia/nu2)