Keluarga Pram menyebut novelis kelahiran Blora itu bakal senang dan menyukai dengan tayangnya 'Bumi Manusia' dan 'Perburuan'.
"Pastinya Pak Pram akan senang dengan film 'Bumi Manusia' dan Perburuan'," ujar putri Pram, Astuti Ananta Toer ditemui di kediaman kawasan Utan Kayu Utara, Jakarta Timur, belum lama ini.
Menurut Astuti, sejak lama ayahnya menunggu karya-karyanya diadaptasi ke layar lebar. Penantian tersebut sudah dimulai puluhan tahun lalu, sejak pertama sutradara Oliver Stone menawar 'Bumi Manusia' agar difilmkan.
Tak berhenti sampai Oliver Stone, 'Bumi Manusia' juga pernah direncanakan difilmkan oleh Bola Dunia dan Elang Perkasa. Namun di tahun 2014, Falcon Pictures yang sukses membuat keluarga Pram jatuh hati.
"Falcon Pictures tidak berbicara soal untung rugi dari film, tapi berbicara soal agama dan kebesaran nama Pramoedya Ananta Toer. Itu yang membuat kami klik," lanjutnya.
Dengan tayangnya dua film tersebut, Astuti juga menyebutkan generasi muda akan kembali mengenal karya-karya Pram. "Memang itu tujuan Pram, agar karyanya bisa dikenali oleh generasi muda dan milenial masa sekarang," tukasnya.
Simak Video "Daftar Film soal Perjuangan, Cocok untuk Momen HUT RI ke-77"
[Gambas:Video 20detik]
(tia/doc)