Dalam sambutannya, Soegeng mengatakan hadirnya untuk pertama kali Indonesia di BIBF makin membuka peluang pengenalan sastra Indonesia ke publik dunia. Sekaligus, mempererat hubungan antar dua negara.
"Dengan adanya Agustinus dan Yua Hua hadir untuk memberikan cerita-ceritanya tentang dua negara dan pesan yang disampaikan akan menyebar ke masyarakat Indonesia dan Tiongkok," ujarnya di atas Writer's Stage di gedung China International Exhibition Center (new venue), distrik Shunyi, Beijing, Rabu (24/8/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan karya lainnya tengah disiapkan untuk segera diterjemahkan dan diterbitkan di Tanah Air. Seperti apa hasil diskusi keduanya? Simak laporan berikutnya! (tia/mmu)