Sosok Elon Musk yang baru saja menjabat sebagai CEO Twitter masih hangat dibicarakan sampai sekarang ini. Tapi di antara berita mengenai bisnis dan kehidupan pribadinya, ternyata ia tersandung skandal dari masa lalu.
Pada Maret lalu, Elon Musk ternyata pernah mengunggah gambar milik komikus Jepang bernama Kentaro Sato tanpa izin lalu mengubah ulang sesuai kemauannya.
Pencipta manga Magical Girl, Kentaro Sato, kini menuntut biaya ganti rugi dari Elon Musk.
"Elon Musik, CEO Twitter terbaru, pernah memakai ulang gambar saya di Twitter tanpa izin. So, tolonglah berikan saya 1 miliar untuk biaya royalti. Dalam dolar," cuit Kentaro Sato dalam akun pribadinya @sato_ken_taro, seperti dilihat detikcom.
Cuitan yang diunggahnya pada 7 November 2022 sudah disukai lebih dari 159 ribu dan dikomentari puluhan ribu penggemarnya.
Dalam meme yang diunggah Elon Musk pada 28 Maret, diketahui dia mengunggah sebuah gambar yang memperlihatkan anak perempuan sedang menangis sembari berkata, "Sayang, tolong nyalakan Google Maps?"
Gambar yang di sampingnya, tampak mengenakan topeng dan menjawab dengan perkataan 'tidak'. "Insting kuno akan memandu saya," ucapnya.
Dalam cuitan lanjutannya, Kentaro Sato memposting panel manga saat meme Crying Aya Asagiri berasal. Dia mengunggah gambar yang dipakai Elon Musk berasal dari volume pertama komik. Meskipun cuitan Sato tampak seperti lelucon, namun netizen mengomentari kalau menggunakan gambar tanpa izin lalu menyebarluaskannya adalah pelanggaran hak cipta.
Sebagian besar pembaca manga Jepang meminta agar Elon Musk segera membayar royalti secara legal. Apalagi setelah dia membeli Twitter dengan harga fantastis.
Kentaro Sato meluncurkan manga horor Magical Girl Site di Champion Tap! sebuah situs manga mulai Juli 2013. Sebelum pindah terbit ke majalah mingguan Shonen Jump pada September 2017, manga itu disukai oleh para penggemar komik Jepang.
Seven Seas Entertainment merilis manganya dalam bahasa Inggris dan menerbitkan volume ke-16 pada 23 November 2022. Manga itu menginspirasi anime televisi yang tayang perdana pada April 2018 dan berakhir Juni di tahun yang sama.
Simak Video "Elon Musk Kunci Akun Twitter Miliknya, Kenapa?"
[Gambas:Video 20detik]
(tia/mau)