Melihat Mahakarya Maestro Renaissance Raphael di Jakarta

Situasi pandemi COVID-19 tak membuat Pusat Kebudayaan Italia dan Kedutaan Besar Italia di Indonesia berhenti menyiapkan pameran seni digital Magister Raffaello. Eksibisi naratif dan interaktif yang hadir secara kekinian bakal membuat manja para penikmat seni Tanah Air.

Magister Raffaello berlangsung di Ciputra Artpreneur Gallery, Jakarta mulai 25 Februari sampai 31 Maret 2022. Setiap harinya, hanya 30 pengunjung untuk 1 jam sesi kunjungan sesuai yang diatur pada Selasa hingga Minggu selama sebulan.

General Manager, Head of Content and Editorial Strategy, Magister Art, Jelena Jovanovic sebagai penyelenggara mengatakan konsep pameran ini adalah perjalanan untuk mengetahui karier dari sang maestro.

"Pameran ini fokus menceritakan perjalanan kariernya sampai dikenal sebagai seorang mastero Renaissance. Pameran yang kami buat dengan pengalaman partisipatif untuk audiens Indonesia," tuturnya saat jumpa pers virtual, Kamis (24/2/2022).

Meskipun ia mengaku karya-karya yang dipamerkan tidak bisa untuk menggantikan karya aslinya, namun Magister Raffaello mampu melengkapinya.

Pameran Seni Magister Raffaello bakal digelar di Ciputra Artpreneur Gallery pada 25 Februari sampai 31 Maret 2022. Foto: Pusat Kebudayaan Italia/ Istimewa

"Kami juga menyiapkan aplikasi yang bisa diunduh untuk pengunjung agar lebih mengetahui sosok Raphael dan bagaimana kiprahnya sebagai seorang seniman. Pameran ini adalah perpaduan antara multimedia, sejarah, dan budaya Renaissance Italia," katanya.

Ada enam bagian dari pameran seni digital Magister Raphael yang bakal membawa pencinta seni terhanyut ke dalamnya. Dalam INtro-Identity, ada lukisan potret diri Raphael yang menandai awal perjalanan hidupnya.

Pengunjung dapat membaca berbagai panel yang memuat informasi mengenai berbagai kota dan lokasi yang memiliki makna tersendiri dalam kehidupan Raphael, seperti Urbino, Città di Castello, kemudian Florence dan Roma.

(Baca halaman berikutnya)

Dalam ruang Inhabiting Spaces, pengunjung dapat menggunakan Gateway of Knowledge, sebuah panel interaktif yang menyediakan berbagai informasi mengenai karya seni Raphael dan pelukis lain yang menginspirasi Raphael.

Ruang Finding Balance menampilkan lukisan berjudul "The Deposition" yang menggambarkan pemakaman Yesus Kristus. Lukisan ini merupakan sebuah tonggak di mana Raphael berhasil mencapai artistic maturity, sebuah tahap di mana Raphael menjadi lebih mahir dalam melukis.

Pameran Seni Magister Raffaello Digelar di Ciputra Artpreneur Gallery pada 25 Februari sampai 31 Maret 2022 Foto: ©Bernardo Arcos Mijailidis / Courtesy of Magister Art

Berlanjut ke ruang Portraits: Sacred and Profane Subjects, pengunjung akan menemukan panel yang memuat kisah kedatangan Raphael di Florence semasa Leonardo da Vinci dan Michelangelo Buonarroti masih hidup.

Baca juga: 5 Fakta Semsar Siahaan, Seniman yang Dianiaya saat Orde Baru

Di bagian The Papal Apartments dibuat secara megah dengan rancangan arsitektur yang luar biasa sehingga menyerupai St Peter's Cathedral yang pada saat itu sedang dalam proses renovasi di bawah pengawasan Bramante, mentor Raphael.

Pameran Seni Magister Raffaello Digelar di Ciputra Artpreneur Gallery pada 25 Februari sampai 31 Maret 2022 Foto: ©Bernardo Arcos Mijailidis / Courtesy of Magister Art

Dalam ruang Utopia and Power, pengunjung dapat menyaksikan lukisan bernama Cacciata di Eliodoro dal Tempio (Expulsion of Heliodorus from the Temple) yang dapat ditemukan dalam the Room of Heliodorus, dalam the Papal Apartments.

"Ini adalah sebuah perjalanan mengarungi berbagai tempat sampai kekaryaan dari seorang Raphael," tukasnya.

Baca juga: Patung Jokowi Naik Motor Akhirnya Tiba di Mandalika