Libur Nataru, Tak Ada Pentas Seni dan Budaya di Kulon Progo

Libur Nataru, Tak Ada Pentas Seni dan Budaya di Kulon Progo

Jalu Rahman Dewantara - detikHot
Rabu, 22 Des 2021 19:24 WIB
Penari mementaskan sendratari Nyai Balau Dayak Kalteng berjudul Pertempuran Terakhir di Taman Budaya Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Sabtu (12/6/2021). Sendratari Nyai Balau merupakan pertunjukan kesenian Dayak Kalteng yang memadukan antara seni, tari, drama, dan musik tradisional yang digelar sebagai salah satu upaya menambah wawasan kesenian tentang cerita legendaris Nyai Balau kepada masyarakat luas terutama generasi muda. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/rwa.
Foto: ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Kulon Progo -

Satgas COVID-19 Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meniadakan seluruh kegiatan pentas seni dan budaya selama momen Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Langkah ini ditempuh untuk mencegah terjadinya kerumunan di ruang-ruang publik.

"Jadi kami ingin agar kegiatan seni dan budaya terpisah dari momen Nataru. Karena itu seluruh bentuk kegiatan seni budaya untuk sementara ditiadakan demi mengantisipasi kerumunan," ucap Ketua Satgas COVID-19 Kulon Progo, Fajar Gegana kepada wartawan, Rabu (22/12/2021)

Kemi mengundur seluruh kegiatan yang tercatat di dinas kebudayaan setempat. Berlaku baik untuk kegiatan masyarakat maupun binaan Disbud. Adapun pelaksanaan kegiatan diundur setelah Nataru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami juga sudah tidak mengeluarkan rekomendasi atau izin penyelenggaraan pentas seni dan budaya selama Nataru, terhitung sejak 20 Desember (2021)sampai Januari 2021 besok," ucapnya.

Untuk memastikan aturan ini dipatuhi masyarakat, Satgas kata Fajar mengerahkan petugas gabungan untuk melakukan pengawasan hingga ke pelosok desa. Pengawasan ini tidak hanya terkait penyebaran COVID-19 tetapi juga ketertiban masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Dengan demikian potensi kerawanan yang menimbulkan kerumunan bisa diinventarisir," ujarnya.

Dihubungi terpisah Sekretaris Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo, Yudono Hindri Atmoko membenarkan adanya penundaan kegiatan seni budaya selama momen Nataru. Salah satu kegiatan yang telah diundur yakni pameran seni rupa Art For Millenials, yang sedianya digelar bulan mundur pada 2-9 Januari 2022 mendatang.

"Iya pameran itu mundur besok Januari 2020 karena ada aturan ini," ucap Yudono.

Yudono mengatakan seluruh kegiatan seni budaya lainnya nanti akan digelar pasca nataru. Diharapkan masyarakat bisa memahami kebijakan ini demi mengantisipasi penularan COVID-19.




(tia/tia)

Hide Ads