.webp)
Mural Banksy di Inggris selalu bisa menarik perhatian publik. Tapi tetap saja karya seniman anonim asal Bristol itu juga bakal dilirik para kolektor seni yang memburunya.
Kini sebuah mural Banksy di dinding bangunan di Nottingham telah dihapus dan dijual ke galeri seni di Essex, Inggris.
Mural itu menggambarkan seorang perempuan sedang bermain hula-hoop ban muncul di sisi sepeda tak terpakai di bangunan Rothesay Avenue pada Oktober 2020. Banksy mengklaim mural itu sebagai karyanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya tak berlangsung lama, galeri seni bernama Brandler di Brentwood mengatakan telah membeli mural dari pemilik gedung seharga enam digital. Muralnya pun dihapus oleh pekerja pekan ini.
Pemilik galeri seni, John Brandler, mengatakan sejak lama mengumpulkan sejumlah karya Banksy untuk keperluan galerinya.
"Saya juga berencana untuk menampilkan mural hula-hoop dalam sebuah pameran di Museum Aula Moyse di Bury St Edmunds, Suffolk, akhir tahun 2021," ucapnya, dilansir dari berbagai sumber, Kamis (18/2/2021).
Sebelumnya, John Brandler juga membeli mural Season's Greetings yang muncul di garasi kawasan Port Talbot, Wales, pada 2019.
Pemilik gedung tempat mural Banksy berada mengatakan sebenarnya ia tidak ingin menjual karya tersebut. Ia ingin menyumbangkannya kepada dewan kota tapi tidak ada yang dapat berkomitmen untuk mengambil kepemilikan dari mural tersebut.
Baca juga: Banksy Siapkan Aksi Terbesar di 2021 |
Warga sekitar Nottingham mengaku sedih dan kecewa dengan tak adanya mural Banksy di kota mereka. Padahal kota Nottingham punya sejarah sebagai produsen sepeda dengan merek Raleigh di tahun 1887.
"Muralnya bagus untuk kota tapi ketika pandemi COVID-19 melanda, ada saatnya masyarakat merasa senang dengan mural tersebut," ungkap seorang warga.
Banksy adalah seniman asal Bristol, Inggris, yang identitasnya masih dirahasiakan. Tak ada yang tahu sosok maupun tempat tinggal Banksy tapi karya-karyanya telah menyebar di penjuru Inggris sampai Amerika Serikat.
(tia/doc)
