Melania Trump membuat sejarah untuk pertama kalinya di Gedung Putih yang menjadi lokasi pemerintahan Amerika. Ia memajang karya pematung Jepang-Amerika, Isamu Noguchi, yang berjudul Floor Frame di Gedung Putih bagian taman mawar akhir pekan lalu.
Menurut ibu negara dan Asosiasi Sejarah Gedung Putih, Isamu Noguchi diketahui adalah seniman Amerika keturunan Asia pertama yang karyanya ditampilkan dalam koleksi Gedung Putih.
Dilansir dari berbagai sumber, Senin (23/11/2020), Melania Trump mengumumkan karya Isamu Noguchi telah dipajang di teras bagian timur taman tersebut. Taman mawar di Gedung Putih telah direnovasi awal tahun ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Patung ini tidak hanya menampilkan keragaman dalam seni terbaik bangsa kita, tapi juga menyoroti kontribusi indah seniman Asia-Amerika terhadap lanskap negara kita," tulis keterangan ibu negara, dilansir dari AP.
Isamu Noguchi yang meninggal pada 1988 mengatakan karya fenomenalnya 'Floor Frame' merupakan representasi dari persimpangan pohon dan tanah.
Karya sang seniman menampilkan kualitas dari sistem akar yang tersirat dari pohon. Melania Trump membayangkan patung ditempatkan langsung di tanah untuk menghubungkan kembali ke bumi.
![]() |
"Kami memajang Isamu Noguchi dipajang di teras timur taman mawar untuk melengkapi kekuataan yang dilambangkan oleh Oval Office yang ada di ujung barat," tulis keterangan Gedung Putih.
Patung Isamu Noguchi diberikan kepada Gedung Putih oleh Asosiasi Sejarah Gedung Putih pada Maret 2020. Di penghujung November, karya seni tersebut baru dipamerkan.
Isamu Noguchi lahir di Los Angeles dan menghabiskan masa kecil di kampung halaman ayahnya di Jepang. Setelah lulus SMA, Noguchi magang dengan pematung ternama Gutzon Borglum yang menciptakan Mount Rushmore di Dakota bagian selatan, AS.
Dia keluar dari kuliah medis untuk mengejar karier sebagai pematung.
(tia/dar)