Google Arts and Culture baru saja meluncurkan filter terbaru yang mengajak penggunanya untuk merasakan karya seni dari para maestro. Ada Vincent Van Gogh, Frida Kahlo, Johannes Vermeer, dan maestro seni rupa lainnya.
Seri bernama Art Filter ini mentransposisi fitur dari lukisan potret diri Van Gogh, Frida Kahlo, sampai Vermeer's Girl with a Pearl Earring yang berasal dari koleksi Museum Seni Metropolitan New York.
Ada juga kalung Mesir kuno milik Museum Royal Ontario di Kanada. Pengguna Google bisa memilih salah satu filter ini. Keren banget!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari ArtNews, siapa pun bisa selfie dari berbagai sudut. Detailnya pun bisa disesuaikan dengan gerakan pengguna.
Google Arts and Culture mendorong siapa pun untuk membagikan foto mereka dengan hastag #ArtFilter. Seri ini juga mengikuti rilis Google Arts and Culture pada Mei lalu dengan fitur serupa bernama Art Transfer.
Fiturnya merupakan bagian dari kolaborasi dengan Getty Museum, Los Angeles.
Ini bukan pertama kalinya Google merilis aplikasi bagi para pencinta seni. Pada 2018, aplikasi Google Arts and Culture merilis aplikasi yang mempertemukan kalian dengan kembaran yang ada di museum.
Lebih dari 1.200 museum, galeri seni, dan institusi internasional dari 70 negara yang bergabung. Google Arts & Culture jadi cara medium yang menyenangkan dan interaktif untuk belajar seni dan sejarah.
Di update ini, pengguna bisa mengambil foto selfie. Kemudian, dengan teknologi face recognition atau pengenalan wajah, aplikasi ini akan menemukan seseorang di dalam koleksi ribuan karya lukisan seni milik di museum virtualnya, yang punya wajah mirip dengan si pengguna.
Aplikasi ini pun membuat netizen membagikan hasilnya di media sosial dan menjadi viral. Gimana mau mencoba?
(tia/doc)