Gara-gara manga One Piece dan Eiichiro Oda, kampung halaman sang komikus di Kumamoto, Jepang, meningkat tajam. Di kota asal pencipta One Piece itu terdapat patung emas Monkey D Luffy dari bajak laut Topi Jerami.
Setelah gempa bumi yang membuat prefektur Kumamoto hancur, Eiichiro Oda bersedia membantu menyumbangkan jutaan dolar. Patung si Topi Jerami pun didirikan untuk menghormati sosok Eiichiro Oda.
Tak hanya Monkey D Luffy tapi ada juga Sanji dan Usopp yang dibuatkan patung. Ketenaran manga One Piece membuat prefektur Kumamoto di Jepang didatangi turis mancanegara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Spoiler One Piece 989 |
Banyak wisatawan yang ingin berfoto bersama para karakter bajak laut dari One Piece. Mahasiswa dari Universitas Shokei pun menghitung jumlah uang yang terkumpul dari turis dan hasilnya mengejutkan.
Dilansir dari Comicbook, pariwisata Kumamoto yang meningkat tajam karena One Piece menghasilkan lebih dari US$ 25 juta atau sekitar Rp 370 miliar.
Patung-patung One Piece sukses menghasilkan keuntungan 267 kali dari total dana pembuatan awal. Padahal patung Monkey D Luffy baru dibangun pertengahan tahun lalu dan baru hitungan bulan saja didatangi wisatawan.
Empat patung One Piece yang didirikan diperkirakan menelan biaya sekitar 10 juta yen. Sang komikus sendiri, Eiichiro Oda yang bertugas mengawasi desain patung tersebut.
"Pejabat pemerintahan mengalami kesulitan menentukan titik-titik lokasi patung di 31 kota di Prefektur Kumamoto," tulis keterangan pemerintah Kumamoto.
Rencananya tak hanya 4 patung karakter One Piece saja yang dibangun, tapi masih ada puluhan lainnya. Tapi saat ini rencana pembangunan terkendala karena COVID-19.
Eiichiro Oda diketahui mangaka (komikus) kelahiran 1 Januari 1975 asal kota Kumamoto, Jepang. Sejak kecil, ia tinggal di kota kecil itu dan berangan-angan menjadi bajak laut dan seorang komikus.
Manga One Piece terbit di Shonen Jump sejak 22 Juli 1997 dan sukses diterjemahkan ke dalam 30 negara. Selama dua tahun belakangan, Eiichiro Oda mengatakan segera menyelesaikan manga dan saat ini sudah ada 80 % cerita.
Baru-baru ini, Eiichiro Oda kembali tampil dan diwawancara di stasiun televisi. Ia kembali menegaskan manga One Piece masih terbit sampai empat atau lima tahun mendatang.
(tia/doc)