Pameran tunggal 'Man x Universe' menampilkan empat babak kekaryaan. Dimulai dari lukisan-lukisan soal kritik sosial terdiri dari seri Papua, Bandung, dan garam. Babak kedua, tema dinamis yang menghadirkan seri Jatiluwih dan Energy of Wave.
Babak ketiga, manusia dan alam semesta yang menampilkan seri gunung, Tanah Lot dan Gunung Kawi. Keempat, lukisan-lukisan kontemplasi yang spiritual.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini pameran baru, banyak variasi dari tema-tema yang pernah saya gunakan. Dimulai dari seri budaya dengan seni tari yang saya menylai dengan pemandangan Indonesia itu indah," katanya.
![]() |
Contohnya saja lukisan 'Bandung Jelita' seri pertama dan kedua yang berjarak sepanjang 20 tahun. Menurut Srihadi, ada perbedaan dari kota Bandung yang padat penduduk menjadi kota yang penuh dengan bayangan gedung-gedung beton.
Pameran tunggal 'Srihadi Soedarsono: Man x Universe' digelar pada 11 Maret sampai 9 April 2020 di Gedung A, Galeri Nasional Indonesia.
Simak Video "Video: Melihat Pameran Karya Seniman Anak SD di Taman Ismail Marzuki"
[Gambas:Video 20detik]
(tia/imk)