Jadi Daya Tarik Publik, Mural di Duta Merlin Harmoni Tak Akan Dihapus

Jadi Daya Tarik Publik, Mural di Duta Merlin Harmoni Tak Akan Dihapus

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 03 Mei 2019 11:10 WIB
Jadi Daya Tarik Publik, Mural di Duta Merlin Harmoni Tak Akan Dihapus Foto: IFI Jakarta/ Istimewa
Jakarta - Ada yang berbeda di kawasan kompleks Duta Merlin Harmoni, Jakarta Pusat. Di dinding bagian depan yang menghadap Jalan Gajah Mada terdapat mural setinggi 30 meter karya seniman Indonesia dan Prancis.

Ada 4 seniman yang membuat mural di tembok berskala besar tersebut. Mereka adalah Katre dan L'Atlas dari Prancis. Serta Stereoflow aka Adi Darma dan Darbotz asal Indonesia.

Selama proses pengerjaan yang berlangsung sejak awal pekan ini, kurator Off the Wall Jakarta Claire Thibaud-Piton menuturkan setelah diresmikan muralnya bakal tetap ada di kawasan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Jadi Daya Tarik Publik, Mural di Duta Merlin Harmoni Tak Akan DihapusJadi Daya Tarik Publik, Mural di Duta Merlin Harmoni Tak Akan Dihapus Foto: Tia Agnes/ detikHOT


"Ya, tentu saja muralnya selamanya di sana. Ini hadiah dari Off the Wall Jakarta kepada warga," tuturnya ketika berbincang dengan detikHOT di Yello Hotel Harmoni, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2019).

Ia menjelaskan kalau museum seni privat masyarakat harus mendatangi area tersebut agar bisa melihat karya seni. Namun seni urban berbeda.

Semua orang bisa melihat tanpa harus membayar sejumlah tiket untuk melihat karya para seniman. "Saya ingin membuka pikiran dan optik individual. Ketika saya mengajak seniman untuk membuat mural di Yello Hotel Manggarai di dinding yang tinggi, sekarang semua orang mengambil foto di dinding tersebut," lanjutnya.

Jadi Daya Tarik Publik, Mural di Duta Merlin Harmoni Tak Akan DihapusJadi Daya Tarik Publik, Mural di Duta Merlin Harmoni Tak Akan Dihapus Foto: IFI Jakarta/ Istimewa


"Kamu tidak akan hanya mengambil foto untuk mural-mural tersebut tapi juga membawa kota sebagai salah satu daya tarik yang menarik," tambah Claire.



Di lokasi itu, lanjut Claire, banyak masyarakat yang melihat langsung. Ada pula pemotor yang datang ke Duta Merlin memarkirkan kendaraannya dan hilir mudik melihat proses pengerjaan mural yang berlangsung sejak dua hari lalu.

"Saya memikirkan Off the Wall Jakarta tahun ini sejak dua tahun lalu untuk mewujudkannya sampai ini terjadi. Dua tahun untuk membuat proyek ini berhasil," tukasnya.


(tia/doc)

Hide Ads