Di dalam gambar tersebut, ada berbagai simbol lokasi ikonik Ibu Kota. Komikus yang dikenal lewat komik-komik Jokowi bergaya Tintin itu mengungkapkan alasan memakai nuansa Jakarta di gambar tersebut.
"Tadinya memang diminta gambarnya ada nuansa Jakarta, aku buat aja ada jalan baru. Ada MRT dan ikon-ikon Jakarta lainnya," kata Hari Prast ketika dihubungi detikHOT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta adalah sistem transportasi transit cepat yang baru diresmikan pada 24 Maret oleh Jokowi. Sejak mulai dioperasikan akhir bulan lalu, MRT sedang menjadi fenomena dan digemari masyarakat Ibu Kota.
Dengan memasukkan simbol MRT, Hari Prast punya tujuan tertentu.
"Itu kan lagi hits di Jakarta, ya kukabarkan. Kan begitu diregram sama dia jadi bisa dilihat banyak dunia luar. Haha.. Itu simbol Jakarta baru dan wajib dikabarkan ke dunia," jelasnya.
Sebenarnya gambar MRT Jakarta adalah sentuhan terakhir yang dibuat Hari Prast. Ketika ikon lainnya seperti Gelora Bung Karno, patung Pancoran, Monumen Nasional (Monas), patung Selamat Datang, Monas, Gereja Katedral hingga Masjid Istiqlal jadi, Hari Prast merasa ada yang kurang.
"Karena waktunya mepet, aku minta bantuan temanku. Namanya Chony soalnya mesti kelar sore itu kan. Itu tambahan dadakan banget yang MRT. Udah jadi semua tapi aku rasa kayak ada yang kurang," tutur Hari Prast.
Tonton juga video Ini Alasan John Mayer Benci Sekolah:
(tia/doc)