Lewat program Hong Kong Arts Month, mari menjelajahi Hong Kong layaknya warga lokal dengan pilihan agenda seni terbaik.
"Di antara para pecinta seni pasti sudah mengenai agenda tahunan Art Basel dan Art Central, tapi di Hong Kong Arts Month ini mungkin ada agenda-agenda yang belum diketahui," ujar Manager Public Relations Hong Kong Tourism Board Daphne Hi ketika art gathering di Morrisey Hotel, Kamis (15/3/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan ada beragam agenda tersebut dalam presentasi yang dibawakan di hadapan pemilik galeri, kolektor seni, seniman, sampai detikHOT yang diundang hadir.
![]() |
Berikut art scenes yang ada di kota tersebut selain Art Basel dan Art Central Hong Kong:
1. Hong Kong Urban Canvas
Salah satu program utama dari Hong Kong Arts Month itu diselenggarakan di lingkungan lokal bernama Shan Shui Po. Ada 10 karya seni hasil ciptaan siswa internasional dan lokal yang dilukis di rolling door atau shutter penutup toko tentang toko-toko lokal di lingkungan tersebut.
"Ini menjadi agenda yang menarik, kami ingin menonjolkan street art scenes yang ada di Hong Kong kepada publik luas, bukan hanya art fair yang diselenggarakan," tambah Daphne Hi.
2. Fotan Open Studios
Lingkungan seni yang ada di Fo tan sejak 2000 itu menjadi komunitas. Lingkungan yang tersembunyi di bangunan industri New Territories menjadi destinasi kegiatan seni seperti tembikar, seni pahat, dan kaligrafi Tionghoa sampai karya seni kontemporer.
3. Hong Kong Arts Festival
Acara yang dimulai 23 Februari 2018 dan merupakan festival ke-46 ini berlangsung sampai 24 Maret 2018 dan diikuti 1700 seniman internasional dan lokal. Ada 130 pertunjukan seperti 'Whipped Cream' oleh American Ballet Theatre, 'The Curious Incident of the Dog in the Night Time' oleh National Theatre of Great Britain, dan lain-lain.
(tia/doc)