Potret Duke of Buckingham diketahui merupakan wajah dari George Villiers. Direktur Rubenshuis di Antwerp Dr Bendor Grosvenor pun sudah mengidentifikasinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Potret tersebut diketahui dilukis sekitar tahun 1625 silam. Dia menjadi tokoh kontroversial di era Jacobean yang bangkit dari bangsawan kecil untuk menjadi seorang favorit dari James I yakni James VI di Skotlandia.
Duke of Buckingham dibunuh pada 1628, tiga tahun setelah kematian dari James. Lukisan tersebut menjalani pekerjaan konservasi oleh Simon Gillespie untuk mengembalikan ke lukisan aslinya.
Lukisan tersebut rencananya akan dipamerkan di Kelvingrove Art Gallery dan Museum di Glasgow pada Kamis (28/9) mendatang.