Kala itu, mereka mementaskan teater pantomim kolosal pertama yang berjudul 'Becak' dan didukung kurang lebih 100 aktor pantomim. Durasinya pun tak tanggung-tanggung yakni dua jam tanpa jeda.
Sudah berusia 27 tahun, bagaimana cerita generasi penerus dari Sena Didi Mime?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak: Pentas 'Mati Berdiri': Lakon Tanpa Dialog Tapi Bikin Tertawa
Grup teater tubuh Sena Didi Mime diakui Yayu sangat terpengaruh oleh teater tradisi. "Tiap kali pentas Sena selalu bersentuhan dengan penonton. Di saya, kita bisa langsung mengobrol dan main bareng penonton. Ini lebih ke interaksi yang kita mainkan, biar orang yang nggak ngerti tapi suka," katanya lagi.
Sejak awal pendiriannya, selama hampir 30 tahun berkarya mereka tidak ingin menjadi kelompok khusus pantomim saja. Namun, mengolahnya dengan teater dan terkadang memasukkan beberapa dialog dalam produksi.
"Kenapa nggak pantomim saja? Ya gerak kami akan terbatas sekali, makanya ada sifat teater yang membuat jadi lebih bebas. Beberapa adegan kalau butuh suara ya akan kami pakai dialog," pungkasnya.
Baca Juga: Usai Jakarta, 'Mati Berdiri' Pentas di Jerman dan Slovakia
(tia/mmu)