Hal ini dikatakan oleh Ketua Organizing Komite Indonesia Guest of Honor 2015, Goenawan Mohamad usai jumpa pers di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Jakarta Pusat, Rabu (25/2/2015).
Baca Juga: Berapa Tarif Penerjemah Buku untuk Frankfurt Book Fair 2015?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum digelarnya 'Frankfurt Book Fair' di pre-event, tamu kehormatan akan berkeliling ke lima kota di Jerman. Kota-kota tersebut adalah Leipzig, Hamburg, Frankfurt, Berlin, dan Cologne.
"Seperti di Leipzig akan ada sastrawan yang jadi pembicara di sana. Seperti Sapardi Djoko Damono, Ahmad Tohari, Laksmi Pamuntjak. Di kota lainnya bakal ada seminar dan agenda lagi dengan pembicara yang berbeda," katanya.
Baca Juga: Jadi Tamu Kehormatan, Ini Tantangan Indonesia di Frankfurt Book Fair
Selain itu, nama-nama seperti Leila S.Chudori, Linda Christanty, Eka Kurniawan, Ayu Utami dan lain-lain juga akan mengisi perhelatan Frankfurt Book Fair 2015. Untuk mendukung hajat besar ini, pemerintah melalui Kemendikbud pun menganggarkan dana sebesar 10 juta Euro atau sekitar Rp 140 miliar.
Direktur Frankfurt Book Fair 2015 Juergen Boos mengatakan dengan menjadi tamu kehormatan akan menjadi jalan untuk memperkenalkan karya sastra Indonesia. "Kalau sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman akan lebih mudah diterjemahkan," ucapnya.
(tia/mmu)