Menyenangkan rasanya melihat karakter utama perempuan yang kuat dan berani dalam serial TV. Seperti halnya Gorya yang jadi sosok sentral dalam F4 Thailand: Boys Over Flowers.
Di dua episode pertama yang sudah tayang, Gorya membuktikan dirinya sebagai anak SMA yang tidak mudah menyerah dan tidak ingin dijajah geng F4. Dia pun berani buat membela temannya yang di-bully dan tidak takut jadi sasaran tembak satu sekolah.
Meski adaptasi karakter Tsukushi dari Hana Yori Dango ini sudah pernah dihidupkan dalam versi lain, namun kesan perempuan kuat yang ditampilkan Tu Tontawan sebagai Gorya terbilang berbeda. Kamu tentu boleh mendukung siapapun dari serial Thailand ini, tapi berikut ini 4 alasan kamu wajib stan Gorya:
1. Pemberani
 Adegan dari F4 Thailand: Boys Over Flowers episode 2. Foto: dok. GMMTV |
Nggak ada satu pun orang di sekolah yang berani melawan F4 kecuali Gorya. Dia masuk ke SMA Köcher berkat beasiswa atletik dan dia harus berjuang buat mempertahankan itu. Sehingga ketika harga dirinya berusaha dijatuhkan oleh F4, dia pun tidak takut-takut buat melawan. Gorya juga membuktikan bahwa dia teman yang baik dengan membela Hana, teman barunya di sekolah.
2. Membuka hati
 F4 Thailand Foto: dok. GMMTV |
Gorya juga tidak ragu membuka hatinya buat memaafkan Hana. Padahal Hana sempat tak acuh ketika Gorya di-bully lantaran membela dirinya. Gorya bahkan mau berusaha untuk menerima sisi lain dari Ren, meski dia adalah member F4 tapi punya hati yang sangat lembut dan berbeda dari teman-temannya.
3. Bestie!
 Tu Tontawan di balik layar F4 Thailand. Foto: dok. Instagram @tontawan |
Gorya membuktikan dirinya adalah teman yang baik. Ketika Hana mendapat kartu merah, dia turun langsung ke stadium SMA Köcher buat membantu Hana. Momen persahabatan mereka berdua terbilang manis di episode awal. Semoga tidak ada adegan pengkhianatan lagi ya.
4. Tulus
 F4 Thailand: Boys Over Flowers Foto: dok. GMMTV |
Di kelas Gorya ada sekelompok siswi kaya yang hobi mengganggu dan mem-bully Gorya. Pagi itu mendadak mereka menyambut Gorya dan Hana yang baru saja masuk kelas. Mereka mengatakan kagum atas keberanian Gorya melawan F4. Selama ini mereka ikut-ikutan melakukan aksi bully hanya karena takut pada F4. Mereka lalu meminta maaf dan mulai saat itu mereka akan mendukung Gorya melawan F4. Gorya dan Hana yang awalnya agak bingung, menerima saja permintaan maaf tersebut, sekaligus menerima mereka sebagai teman.
Gadis-gadis kaya itu kemudian mengajukan usul agar mereka membuat akun-akun palsu untuk mendukung Gorya di media sosial. Karena sudah menganggap mereka teman, Gorya mengakui dengan jujur bahwa ia dan Hana sudah membuat banyak akun agar makin banyak orang yang berani melawan aksi bully F4. Gorya dan Hana tidak tahu bahwa tingkah laku mereka yang tiba-tiba manis itu merupakan jebakan untuk kemudian menjatuhkan mereka di kesempatan lain.
F4 Thailand: Boys Over Flowers bisa disaksikan di Viu.
(aay/dar)
