Layanan OTT Disney+ Hotstar belum lama ini membuat heboh dengan beberapa program baru dan jalinan kerja samanya bersama studio dan sineas lokal.
Ada beberapa rumah produksi besar yang menjadi rekanan mereka dengan karya-karya berupa serial yang diyakini bisa menjadi hiburan menarik bagi para penonton tak hanya di Indonesia, tapi juga negara-negara lainnya.
Lantas bagaimana dengan tipe penonton di Tanah Air? Bicara soal karakteristik penonton di dalam negeri, Vineet Puri, General Manager The Walt Disney Indonesia, mengatakan para penonton di sini memiliki ketertarikan akan keberagaman konten dan sangat memperhatikan kualitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka ingin melihat konten berkualitas dan konten yang beragam. Mereka ingin melihatnya di perangkat mereka kapan pun dan di mana pun. Contohnya kau akan sangat menantikan TIRA karena kau fans Marvel, namun ku harap dalam satu tahun ke depan kau akan menjadi fans dari TIRA," tuturnya pada detikcom.
Selain itu, ia juga membongkar rencana jangka panjang dari Disney+ Hotstar hingga ke 2023. Jika saat ini mereka hanya menyebutkan 20 konten terbaru yang ditayangkan di sana, maka pada tahun tersebut akan ada 50 konten menarik yang disajikan.
"Jadi kami hanya membagikan sebagian dari rencana yang akan kami garap. Ada begitu banyak konten-konten dan rekanan yang tengah kami upayakan hingga akhirnya nanti kami umumkan. Jadi kami tak hanya bicara tentang rencana satu tahun ke depan, kita bicara jauh ke depan. Mungkin saat ini kita hanya mengumumkan tujuh saja (konten lokal Indonesia) namun akan ada banyak lainnya yang sedang dikembangkan," papar Vineet Puri.
Sebelumnya Disney+ Hotstar mengumumkan beberapa serial-serial lokal yang akan tayang di sana, salah satunya adalah TIRA dari Jagad BumiLangit. Ia akan menjadi pembuka dari seribuan karakter jagoan-jagoan asal Indonesia tersebut.
"Ya, TIRA hanyalah pembuka saja dan akan ada banyak lagi lainnya yang akan hadir. Aku sudah bekerja sama dengan Joko (Anwar) sebelumnya dan aku sangat menikmatinya. Dan BumiLangit adalah sebuah semesta yang sangat besar dan kami menghormatinya," tutur Jessica Kam-Engle, APAC Head of Content and Development Walt Disney.
(ass/mau)