Musim terakhir Game of Thrones menerima beragam ulasan dari kritikus maupun penggemar. Tak sedikit yang merasakan kecewa karena akhir serial tersebut.
Salah satu aktornya berada di barisan yang juga kecewa, Ia adalah Charles Dance yang mengatakan dirinya ingin menandatangani petisi yang menyerukan agar seluruh musim terakhir Game of Thrones dibuat ulang.
Dance mengakui bahwa dia terus mengikuti seri tersebut sampai akhir, meski hanya bertahan hingga season lima.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Maksud saya, saya melihatnya. Saya terus menonton seluruh seri bahkan setelah karakter saya terbunuh," katanya dilansir MailOnline.
"Saya hanya mengira serial ini adalah acara televisi yang fantastis, Anda tahu? Saya sangat beruntung menjadi bagian darinya. Saya menyukainya; ada alur cerita [di mana] saya ingin tahu apa yang akan terjadi pada orang-orang ini!" tutur Charles Dance lagi.
Ia menilai para showrunner dan penulisnya, David Benioff dan D.B Weiss akan memberikan akhir dengan adegan tertutup menampilkan karakter yang masih hidup dan seharusnya memimpin Westeros.
"Saya pikir David dan Dan meningkatkan standar dalam hal penulisan skenario televisi," lanjutnya.
Selama delapan musim, Game of Thrones telah difilmkan di sepuluh negara, seperti Irlandia Utara, Republik Irlandia, Maroko, Malta, Spanyol, Kroasia, Islandia, Amerika Seritak, Kanada dan Skotlandia. Terdapat 50 lokasi di Irlandia, termasuk 49 di Irlandia Utara dan satu di Republik Irlandia.
Serial TV terbesar sepanjang masa ini akhirnya merilis episode terakhir dari musim terakhirnya pada Mei 2019.
Ketimbang menjawab kekecewaan penggemar, Game of Thrones justru akan dibuat prekuelnya. Prekuel tersebut akan berpusat pada keluarga Targaryen. Setting waktu prekuel ini akan mengambil latar 8.000 tahun sebelum peristiwa Game of Thrones.
(doc/doc)