Pandemi bisa mengubah segalanya dan siapapun dalam waktu singkat. Ketika pandemi COVID-19 melanda dan orang-orang berada di dalam rumah saja, Andry Kurniawan atau akrab disapa Boy bisa mengeksplorasi berbagai hal dalam ranah seni.
Seniman yang berdomisili di Yogyakarta itu menuturkan karya-karya sebelumnya lebih banyak medium 2 dimensi dan ilustrasi. Tapi di ajang Art Moments Jakarta yang digelar sepanjang akhir pekan lalu, Boy menampilkan nuansa yang berbeda.
Karya-karya yang diciptakannya beralih fungsi menjadi filter akun Instagram. Mulai dari membuat versi animasi, lukisan fisik, baru filter tersebut selesai dibuat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya saat pandemi, saya jadi ada waktu. Bisa fokus dan muncul karakter-karakter yang imajinatif," tuturnya ketika diwawancarai detikcom, belum lama ini.
Menurut penuturan Andry, figur-figur yang dihadirkannya merupakan manifestasi dari masa kecil. Dia memasukkan karakter Unyil yang terkenal di layar kaca sampai unsur pewayangan yang sangat digemarinya.
![]() |
Dua karakter tersebut, lanjut dia, sejak kecil sering diceritakannya. "Saya sampai sekarang punya bayangan visualnya," tegasnya.
"Setelah divisualkan jadinya lebih menarik. Saya kira saat pandemi itu ada banyak memori masa kecil yang muncul dan saya modernkan dengan hype yang ada," sambung lulusan ISI Yogyakarta tersebut.
Boy juga menerapkan warna-warna stabilo ke dalam karakter-karakter tersebut. Nuansa lukisan yang ditampilkan menjadi beragam dengan tambahan Gummy Bears.
Dia juga menambahkan band kesukaannya yakni Rollingstone dan The Beatles. Tapi gambar yang dihadirkan lebih kocak dan satire.
![]() |
Dalam seri lukisan berjudul Contemporary Yesterday mengacu pada segala hal yang terjadi pada masa lampau, yang menjadi ketertarikan personalnya. Lewat karya-karya tersebut, dia berusaha membangun narasi positif.
"Saya kira karya saya juga berusaha membangun narasi positif. Kebahagiaan tidak pakai senyum tapi ada gestur keriangan. Ada mimik tertentu dan itu menjadi cure tertentu," tukasnya.
Saat ini karya lainnya dari Boy masih dipamerkan di Museum Nasional Indonesia dalam pameran seni berjudul Artologi. Dalam waktu dekat, dia bakal ikut serta dalam pameran di Singapura berjudul Affordable Art Fair.
(tia/dar)