Ngobrol dengan Ratu Novel Chicklit, Sophie Kinsella

Spotlight

Ngobrol dengan Ratu Novel Chicklit, Sophie Kinsella

Tia Agnes - detikHot
Selasa, 17 Nov 2020 16:59 WIB
Sophie Kinsella
Sophie Kinsella Foto: Sophie KInsella/ Instagram
Jakarta -

Jika menyebut nama Sophie Kinsella pastinya langsung teringat akan seri novel Shopaholic. Penulis asal Inggris ini disebut sebagai ratu-nya genre novel chicklit di industri penerbitan internasional.

Genre chicklit banyak mengisahkan tentang cerita romantis antar kekasih yang kerap disebut sebagai novel roman. Kisah cinta yang membuat pembaca kesemsem antar sepasang kekasih sampai ending yang membahagiakan membuat siapa pun bisa jatuh hati.

Jakarta Content Week 2020 secara khusus menghadirkan Sophie Kinsella sebagai megabintang dalam festival virtual yang berlangsung pekan lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penulis seri Sopaholic menulis novel pertamanya sekitar 20 tahun yang lalu. Lewat karakter Becky Bloomwood yang dihadirkan, Sophie Kinsella mengatakan karakter universal itu telah disukai masyarakat dunia.

"Saya harus mengaku kalau itu sudah 20 tahun berlalu tapi rasanya masih saja seperti kemarin saya menulis tentangnya. Siapa tahu, ternyata Becky sangat disukai oleh orang banyak dan menyebarluaskan energi positif ke pembaca," tuturnya saat ngobrol virtual di festival Jakarta Content Week 2020, akhir pekan lalu.

ADVERTISEMENT

Sophie mengatakan karakter Becky bukan hanya soal perempuan yang gemar belanja tapi di luar sana ada banyak berbagai macam perempuan lainnya yang punya kegemaran yang sama.

Sophie KinsellaSophie Kinsella Foto: Sophie KInsella/ Instagram

"Ada perempuan yang belanja dan tidak pernah memikirkan total belanjaannya, ada yang memakai kartu kredit secara berlebihan, dan tidak terbatas. Tapi sebenarnya Becky merespons banyak hal," sambungnya.

Karakter Becky dalam serial Sophaholic pun bertumbuh, tak sekadar menjadi perempuan yang gemar belanja. Perubahan dunia dari konvensional ke jagat maya dan shopping online juga ditulis perempuan yang tinggal di London tersebut.

"Di suatu masa, Becky mencari tren fashion terkini lewat majalah sekarang dia bisa melihatnya secara online. Jika biasanya ia membawa tas belanjaan yang banyak ketika ke luar toko, sekarang Becky bisa memesan secara daring dan suaminya sibuk menerima boks barang belanjaan. Kita semua berubah dan dia juga," kata Sophie.

Sophie KinsellaSophie Kinsella Foto: Sophie KInsella/ Instagram

Sophie Kinsella sebelumnya bekerja sebagai jurnalis keuangan untuk majalah pensiunan. Meski sangat mencintai dunia tulis-menulis, ia merasa jurnalisme keuangan bukanlah cinta sejatinya.

Dia pun mulai menulis fiksi menggunakan nama aslinya Madeleine Wickham. Nama Sophie Kinsella baru digunakan sewaktu menggagas ide Shopaholic.

Buku pertama dari seri Shopaholic; Confessions of a Shopaholic sudah diangkat ke layar lebar pada tahun 2009, dengan pemeran utamanya Isla Fisher & Hugh Dancy.

"Meski dia berubah dan beradaptasi, Becky saya rasa tetap dicintai oleh penggemarnya dengan sifat-sifatnya," tukasnya.

Simak artikel berikutnya!




(tia/dar)

Hide Ads