'Rampage' menjadi film aksi terbaru yang dibintangi Dwayne Johnson. Namun bagi aktor yang juga dikenal dengan aliasnya sebagai pegulat bernama The Rock itu, 'Rampage' tak hanya sekadar film yang menambah daftar pencapaiannya di karier aktingnya.
Film ini diakui Johnson merupakan bagian dari memori masa remajanya yang terwujud. Aksinya menghadapi hewan-hewan sekaligus monster raksasa tak lagi hanya sekadar video game yang dulu ia mainkan.
"Saya adalah penggemar video game tersebut. Saya masih ingat banyak waktu yang saya habiskan bermain video game tersebut sejak saya berusia 13 tahun, dan hampir berhasil menyelesaikan permainannya," ujar Johnson seperti dikutip Variety.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dwayne Johnson tak hanya beraksi melawan buaya hingga serigala raksasa. Di film ini ia pula duduk sebagai eksekutif produser dan berperan sebagai seorang ahli primata Davis Okoye.
"'Rampage' bukanlah sebuah ide yang sulit untuk diangkat ke sebuah film. Maka kami menggandeng penulis skenario terbaik untuk menggambarkan kisah di balik ceritanya di film," tuturnya lagi.
Bicara soal perannya sebagai jagoan dalam 'Rampage', ini bukan kali pertama bagi Johnson. Masih dalam waktu yang tak begitu lama, Dwayne Johnson juga berperan sebagai pahlawan dalam 'Jumanji: Back to the Jungle'.
Namun Johnson enggan membandingkan mana perannya yang lebih ia sukai.
"Saya tak tahu karakter lain yang bisa mengalahkan karakter ini. Ketika anda memiliki kekuatan superhero yang begitu besar (menghadapi monster), itu semacam energi yang dua kali lipat," tukas Johnson.