Menilik Masa Depan Festival Film di Saat Pandemi

Menilik Masa Depan Festival Film di Saat Pandemi

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Rabu, 13 Mei 2020 18:27 WIB
Ilustrasi Nobar Misbar
Ilustrasi Foto: Dok. Misbar Jakarta
Jakarta - Selama masa pandemi, sejumlah aktivitas yang berpotensi mengumpulkan banyak massa terpaksa ditangguhkan. Salah satu acara yang tidak dapat berlangsung di masa pandemi adalah festival film.

Akan tetapi Badan Perfilman Indonesia (BPI) bekerja sama dengan Go Play mengadakan Festival Film dan Serial Online. Lantas, apakah festival film yang diadakan secara digital mampu menggantikan festival yang diselenggarakan langsung?


Menurut produser sekaligus perwakilan Badan Perfilman Indonesia, Dewi Umaya, adanya festival film digital merupakan sebuah alternatif yang menyegarkan di masa pandemi. Namun, hal itu belum tentu dapat menggantikan keberadaan festival film langsung secara keseluruhan.

"Ya mungkin bisa jadi, kami melihat (festival film digital) sebagai alternatif yang baik, tapi ini baru pertama kali ada festival digital. Kami belum tahu, ini bisa efektif atau nggak," terang Dewi dalam konferensi pers virtual, Rabu (13/5/2020).

Lebih jauh, Dewi Umaya menjelaskan bahwa festival film lebih dari sekadar ajang pemutaran film saja. Ada interaksi yang tidak dapat tergantikan apabila sebuah festival berlangsung secara digital.

"Selama ini kan yang khas dalam festival film adalah experience, dimana orang-orang film berkumpul. Ini sama seperti halnya nggak ada bioskop, cinema experience-nya pun hilang," terangnya.


Namun Dewi Umaya dan pihaknya mengaku tengah memikirkan rencana cadangan apabila masa pandemi berlangsung lebih lama dari yang diperkirakan.

"Saya membahas ini juga sama komite FFI (Festival Film Indonesia) apakah bisa dilakukan secara online," ungkap Dewi.




(srs/nu2)

Hide Ads