Kartu Prakerja Tepat Sasaran untuk Pekerja Seni?

Kartu Prakerja Tepat Sasaran untuk Pekerja Seni?

Devy Octaviany - detikHot
Selasa, 14 Apr 2020 19:40 WIB
Ilustrasi Kartu Pra Kerja
Foto: Ilustrasi Kartu Pra Kerja (Tim Infografis: Luthfy Syahban)
Jakarta - Kartu prakerja dinilai sudah baik secara konsep. Namun apakah kartu ini akan tepat diterima oleh pekerja seni?

Kartu prakerja merupakan paket manfaat yang dirancang pemerintah senilai total Rp 3.550.000. Salah satu manfaat yang disediakan yakni menerima pelatihan senilai Rp 1 juta di beberapa digital platform.


Soal ini, tak sedikit menilai tak tepat sasaran. Perlu perhatian yang cermat soal tema pelatihan serta target yang akan menerima pelatihan tersebut.

"Secara konsepnya ini oke, tapi jangan take it for granted. Jadi kalau in a way jumlahnya segitu, apakah cukup, siapa yang menerima nah itu harus hati-hati. Itu challenge, semua datanya harus terverified dengan baik tentang siapa yang ngajar, siapa yang menerima," ungkap sutradara 'Catatan Harian Si Boy', Putrama Tuta, Selasa (14/4/2020).

Dikhawatirkan, kebutuhan pelatihan ini tak sampai kepada yang benar-benar membutuhkan.

"Kebijakannya bisa diterima dan usaha yang baik sebagai permulaan dalam mengambil langkah untuk teman-teman dalam menghadapi pandemi ini, Tapi sasarannya harus benar-benar tepat ke yang membutuhkan. Justru harus merata jangan sampai antara yang baru dan profesional timpang, supaya niat pemerintah untuk edukasi melalui pelatihan dan juga yang menerima pelatihan dan platformnya jalan dengan baik. Khawatirnya nyasar lalu kalau nggak tepat sasaran malah jadinya missed function.," imbuh Putrama Tuta.


Bagi mereka yang tak dapat bekerja karena situasi pandemi seperti sekarang, pemerintah telah membuka pendaftaran secara umum. Selain manfaat menerima pelatihan, pemerintah juga memberikan insentif sebesar Rp 2,4 juta selama enam bulan.

Selain itu, ada insentif sebesar Rp 150 ribu untuk pengisian survey evaluasi sebanyak 3 kali.


(doc/nu2)

Hide Ads