Lala Bohang Bawa 'Napping Room' sampai ke Merak

Jakarta - Sukses dipamerkan di Indonesian Contemporary Art and Design (ICAD) 2018, Lala Bohang membawa karya instalasi 'Napping Room' ke Merak. Karyanya kini dipamerkan di Terminal Eksekutif Sosoro, Merak, Cilegon, Banten.

Ajang H(ART)BOUR Festival menampilkan pameran seni 'Memory Harbour' dan menggandeng 8 seniman muda kontemporer Tanah Air. Karya Lala menjadi salah satu daya tarik bagi pengunjung yang ingin naik ke kapal dari Merak ke Bakauheni, begitu pun sebaliknya.

"Lala Bohang bukan nama baru di dunia seni, karyanya pernah dipamerkan di ICAD 2018. Kita pilih karena kebetulan karya Lala pas dengan tema 'Memory Harbour'," ucap Direktur Artistik H(ART)BOUR, Angka, saat di Terminal Eksekutif Sosoro, Merak, Banten.

Baca juga: Alasan H(ART)BOUR Festival Gandeng Belasan Seniman Muda Kontemporer

Karyanya yang didominasi warna biru muda menampilkan seseorang yang tampak tertidur. Ia terlelap di bantal berwarna bulat yang besar.

Menurut Angka, ketika penumpang di terminal sedang menunggu pastinya tidak punya pikiran apa pun dan hanya ingin istirahat.

"Mau mengosongkan pikiran kepala dan menunggu di terminal. Pastinya ngantuk dan ingin segera tidur di kapal. Makanya menghadirkan 'Napping Room'-nya Lala Bohang," tukasnya.

Seniman yang berpameran di antaranya adalah Lala Bohang, Olopolo, Ruth Marbun, Serrum, Slinat (Silly in Art), WD (Wild Drawing), Wulang Sunu, Yosia Raduck, dan Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie. Eksibisi masih dilihat hingga 21 Februari 2020.

Baca juga: Mural Langka 7 Meter Ada di Terminal Eksekutif Bakauheni

(tia/doc)