Adinda Thomas kembali lagi ke layar lebar lewat film horor pertamanya, 'KKN Desa Penari' milik MD Pictures.
Menjadi tokoh Widya yang berlatar belakang Jawa ini kembali menjadi kesulitan bagi Adinda Thomas. Diketahui, ia adalah artis berdarah Sunda.
Adinda mengaku banyak melatih diri untuk bisa bicara dengan logat Jawa yang kental.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kesulitannya adalah seorang Sunda tapi saya disuruh jadi orang Jawa," sahutnya saat ditemui detikcom di kawasan Jakarta Barat, belum lama ini.
"Jadi minimal ada dialek-dialek Jawa gitu. Aku punya khawatir yang lebih tentang itu. Tentang dialek-dialek Jawa. Widya berhasil nggak ya dengan logat Jawanya gitu," lanjut Adinda.
Meski begitu, ia terus melatih dirinya mulai dari bertanya kepada kru saat proses syuting berlangsung.
"Tapi alhamdulillah-nya, semua kru kayak kameramennya, Mas Ipung, itu banyak banget bantu soal itu," ungkapnya.
Sebelum itu, Adinda banyak berdiskusi dengan pemain lainnya untuk sama-sama mengkoreksi dialek mereka masing-masing.
"Sebelumnya kita juga banyak diskusi sama semua pemain tentang dialek-dialek Jawa ini," tukas Adinda.
(pig/dal)