Rizky Febian melaporkan ke polisi karena ada lebam di tubuh Lina. Belakangan, salah seorang warga bernama Sugiarti mengaku ikut mengurus jenazah Lina saat meninggal di kediamannya di Jalan Neptunus, Margahayu, Kota Bandung pada Sabtu (4/1). Saat itu, Sugiarti mengaku memang melihat ada yang membekas di tubuh Lina. Namun tanda-tanda itu berupa bekas bekam.
"Saya membalikan badan dan membersihkan bagian punggung. Saya lihat seperti ada bekas bekam di punggungnya," ucap Sugiarti saat ditemui di dekat kediaman Teddy, Rabu (8/1/2020).
Sebelum dimandikan, Sugiarti memotong kuku tangan dan kaki Lina. Sugiarti mengatakan penglihatannya soal bekas bekam di punggung itu pun diberitahukan kepada sesama warga yang ikut memandikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudahlah, sudah. Yang saya ingatkan kalau memang dia (Teddy) sayang sama almarhumah, nggak usah berkomentar," kata Sule kepada detikcom melalui sambungan telepon.
![]() |
Sule memilih untuk berbicara menyangkut keadaan keluarga almarhumah Lina. Sule sudah mengikhlaskan semua yang terjadi di masa lalu.
"Karena kan udahlah, kalau saya kan ditanyain sama wartawan keadaan di sini seperti apa," katanya.
"Kalau saya sih prinsipnya bukan dari saya. Saya tidak membuka semua itu, nggak ngumbar aib dia. Tapi kalau dia mengumbar dan klarifikasi ada pengaduan dari pihak almarhumah ada KDRT dan lain-lain, silakan penilaian masyarakat," sambung Sule.
Teddy memang membuat klarifikasi dirinya bukan orang ketiga dalam hubungan Lina dan Sule. Namun, Teddy justru membuka alasan Lina bercerai yang sebenarnya selalu ditutupi oleh Lina dan Sule.
"Orang yang judge Bunda Lina tuh ninggalin anak, ninggalin suami malah sama saya, itu sebenarnya orang yang nggak tahu masalahnya," kata Teddy kala itu.
Teddy meminta untuk kembali menyimak perceraian Lina dengan Sule. Ada masalah internal dalam rumah tangga Sule dan Lina.
Baca juga: Teddy Bantah Isu Lebam di Tubuh Lina |
"Kalau tahu dari sidang pertama Bunda Lina ngajuin cerai, simak sendiri, Bunda Lina, beliau itu langsung menggugat di situ ada KDRT bisa konfirmasi lagi ke pengacaranya," tutur Teddy.
"Yang diinginkan sama Bunda Lina bukan harta gono-gini, ada tanda tanya besar kenapa ninggalin keraton, ibaratnya rumah besar gitu memilih tinggal sama saya, karena memang nggak ada kenyamanan," sambungnya.
(nu2/nu2)