Tidak hanya video yang mengungkapkan kekesalannya, Eza juga posting chat dari seorang pria bernama Qory Supiandy. Dilihat, Jumat (15/11/2019) ada beberapa tulisan dalam chat tersebut bernada ancaman.
Pada chat pertama terlihat Qory mengatakan sudah meminta maaf dan menyuruh orang untuk ambil dua ekor ikan yang dirasa Eza tak pernah dia pesan. Namun, pria tersebut diduga masih tidak terima dengan perlakuan Eza.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Abang kerja saya balik... Abang tanya saja sama yang sudah kenal saya.... Mau saya kerja balik lewat cara halus. Lewat membunuh tanpa menyentuh. Aku sudah baik-baik suruhh orang ambil dan minta maaf, Abang malah ginikan. Aku udah minta maaf, tapi masih juga,"seperti itu isi chat dari Qory untuk Eza.
"Abng belum kenal saya di Kalimantan. Paling penjara saya nyesal hanya beberapa bulan. Tapi abang nyesal seumur hidup saya buktikan. Lihat jak," lanjutan pesan tersebut.
Si pengirim pesan itu juga mengirimkan foto Eza bersama istri dan anaknya. Serta ada satu foto close up muka anak Eza Gionino.
Bahkan ada satu chat terputus bertuliskan, '... memutuskan kepala musuh.'. Qory meminta dan menggertak Eza untuk meminta maaf.
"Kalau abang ndak minta maaf sekarang dijamin leluhur akan nyesal lahir batin. Abang belum kenal leluhur Borneo kan Mari aku tunjukan atau minta maaf," tulis pria itu lagi.
"Semakin kamu hancurin gua.. Semakin murka gua hancurin orang yang kamu sayang," lanjutnya.
Isi chat tersebut juga Eza posting di akunnya. Dia pun sudah terang-terangan mengatakan tidak takut dengan ancaman pria tersebut. Duh!
(pus/nu2)