Hal itu dilakukan sesuai permintaan dari Dewan Ulama Thariqah Internasional (DUTI), yaitu menyarankan untuk mencucinya setahun sekali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi ada yang WA juga ke saya 'itu dicucinya pakai shampoo apaan?," ujar Opick tertawa.
"Nggak, ini sebenarnya bukan dicuci, cuma dicelup saja dengan air zam-zam. Kemudian diolesi dengan minyak zaitun," lanjutnya menjelaskan.
Pria bernama asli Aunur Rofiq Lil Firdaus itu bersyukur banyak yang datang menyaksikan proses pencucian rambut Rasulullah SAW. Tak ada maksud lain, ia mengundang banyak pihak dan juga awak media karena kecintaannya kepada Nabi Muhammad SAW.
"Satu lagi yang terpenting buat saya, terima kasih buat kalian semua, mudah-mudahan menjadi syiar yang baik. Tidak ada maksud apa-apa di sini. Saya hanya, ini sebagai tanda cinta saja. Tapi bukannya yang tidak kemari tidak punya cinta, pasti mereka punya yang lebih besar lagi," tukas Opick.
(hnh/wes)