Jakarta -
Simpang siur perihal kabar Spider-Man yang lepas dari Marvel Cinematic Universe ditegaskan oleh Sony Pictures. Beberapa minggu setelah kabar dari kesepakatan antara Marvel dan Sony tak menemui titik temu, penggemar berharap masih ada kesempatan yang terbuka bagi sang pahlawan laba-laba kembali bersama Marvel.
Namun lewat petinggi Sony, nasib Spider-Man kini sudah benar-benar ditentukan. "Untuk sementara pintu sudah tertutup," ujar Tony Vinciquerra, CEO sekaligus Chairman Sony Pictures seperti dilansir Variety.
Kabar ini tentu bakal makin membuat banyak penggemar kecewa. Namun Sony meyakini keberadaan Spider-Man tanpa sentuhan Marvel Studios akan tetap baik-baik saja.
Vinciquerra berkaca pada keberhasilan 'Spider-Man: Into the Spider-Verse'. Animasi superhero sang pahlawan laba-laba itu menuai apresiasi sejumlah penghargaan termasuk Oscar hingga pendapatan yang membawa keuntungan bagi Sony Pictures.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Spider-Man akan baik-baik saja. Dengan universe yang sudah kami miliki sendiri, dia akan meramaikan kehadiran karakter-karakter lain," imbuh Vinciquerra.
Sony Pictures telah bertahun-tahun memegang hak 'Spider-Man', dan pertama kali meraih sukses lewat film pertamanya yang dibintangi oleh Tobey Maguire pada 2002. Hingga pada akhirnya, Sony Pictures menjalin kesepakatan baru dengan Disney untuk berbagi 'Spider-Man' lewat Marvel Cinematic Universe.
Namun pihak Sony menemukan ada kegagalan dalam proses kesepakatan yang berhubungan dengan CEO Marvel Studios, Kevin Feige. Meski begitu, studio ini menghargai keputusan Disney yang akhirnya menyudahi semua.
"Kami telah menjalankan hal-hal yang hebat dengan campur tangan (Feige) di film Spider-Man. Orang-orang Marvel adalah orang-orang hebat, kami sangat menghormati mereka, tetapi di sisi lain kami juga memiliki orang-orang yang cukup hebat," tukas Vinciquerra.
Halaman Selanjutnya
Halaman
.webp)
