.webp)
Kepada detikHOT, Titi Kamal menganggap pilihannya itu memang belum jodoh. Selain belum 'jatuh cinta' dengan jalan ceritanya, Titi Kamal merasa memang kondisinya belum memungkinkan.
"Kondisinya yang nggak bisa, maksudnya lagi hamil, anaknya masih kecil jadi nggak bisa dibawa ke lokasi yang nggak kondusif buat anak bayi. Mostly kan lokasi film horor itu, kalau nggak rumah tua, terus kayak hutan yang seram-seram gitu," cerita Titi Kamal kepada detikHOT di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang pas banget Kai umurnya udah dua tahun, jadi udah bisa lebih ditinggal, tapi aku tetap malamnya aku kasih ASI," tambahnya.
Meskipun harus pergi ke Ciherang, Jawa Barat, Titi Kamal, rela pulang pergi ke Jakarta selama syuting film 'Makmum'. Rela menempuh jarak cukup jauh itu, ada beberapa hal yang membuat Titi Kamal keukeuh ingin membintangi 'Makmum'.
"Walaupun syutingnya bolak-balik 200 km aku lewatin demi pulangnya malam bisa pelukan sama anak. Jadi selama beberapa belas hari itu aku pulang pergi sih Ciherang-Jakarta," tuturnya.
"Tapi, kenapa aku senang dan tertarik bela-belain banget mau melewati ribuan kilo banget, pertama itu short movie yang sudah dapetin banyak award di dalam dan luar negeri, dan udah viral juga. Jadi untuk menarik perhatian itu Insyaallah iya gitu," ungkap Titi Kamal.
Menurut Titi Kamal, 'Makmum' bukan film cerita hantu pada umumnya. Psikologis Titi yang memerankan Rini pun sudah merasakan suasana mencekam dari pertama melihat script-nya.
"Dari buka lembaran pertama baca udah ngerasa mencekam, pertama padahal juga hantunya belum ada. Ambience-nya, atmosfernya yang udah horor banget, itu baru di-script-nya, makanya aku excited menerima tawaran horor ini. Karena karakter, cerita, dan best on true story," tukas Titi Kamal.
(pus/nu2)
