Lelah di Penjara, Roro Fitria Kirim Surat dari Rutan Pondok Bambu

Jakarta - Roro Fitria sudah 17 bulan mendekam di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Perempuan yang kerap disapa Nyai itu mulai lelah berada di dalam jeruji besi.

Maka dari itu, Roro Fitria meminta kepada tim kuasa hukumnya untuk segera mengurus remisi atau pemotongan masa tahanan. Mulai dari remisi Hari Raya, Hari Kemerdekaan RI, hingga remisi khusus lainnya.

Baca juga: Terungkap! Roro Fitria Manipulasi Tes Urine saat Tertangkap Narkoba

Roro Fitri juga sedikit bercerita soal Ramadan keduanya di hotel prodeo yang memilukan. Tahun ini, ia harus menjalani puasa tanpa ibunda tercinta.

Tak hanya itu, Roro Fitria juga mengaku rindu akan dunia hiburan. Hal tersebut tertuang pada surat yang dikirimnya kepada kuasa hukum, Asgar Hasrat Sjarfi.

Foto: Hanif/detikHOT

Ini isi surat lengkap Roro Fitria yang dibuatnya di dalam Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.


Kepada
Yth. Bp. Asgar Sjarfi
Di Tempat


Assalamualaikum WR WB


Bp. Asgar apa kabar? Semoga senantiasa sehat walafiat dan sukses selalu. Aamiin. Bersama surat ini Nyai menyampaikan terima kasih banyak atas support nya selalu sehingga surat eksekusi Nyai sudah jadi sebagai narapidana. Mohon follow up pengurusan remisi-remisi, baik remisi Hari Raya Lebaran, remisi Hari Kemerdekaan dan remisi khusus lainnya. Mengingat Nyai sudah terhitung 17 bulan di tahan, sehingga sudah berhak menerima remisi.

Ramadan tahun ini Alhamdulillah Nyai lalui dengan sangat baik dan Qatam Al-Quran. Dengan rajin ibadah, puasa hanya batal dua hari, beliau juga rajin salat Tahajjud, Dhuha dan Iktikaf serta setiap hari Nyai mengaji di masjid rutan. Namun hati Nyai sangat sedih, di samping tahun ini tahun ke-2 Nyai di penjara serta tahun ini adalah Ramadan pertama tanpa kehadiran mama almarhum yang sangat Nyai cintai dan sayangi. Semua amal ibadah Nyai selalu Nyai niatkan/ Nyai hadiahkan untuk papa almarhun dan mama almarhum.

Mohon bapak Asgar dan semua tim kuasa hukum Nyai bekerja dengan maksimal berkenaan pengurusan remisi serta PB/Pembebasan Bersyarat dengan segera. Sehubungan Nyai sudah amat sangat letih dan sedih di penjara. Nyai kangen ingin berkumpul kembali dengan keluarga, merawat makam mama serta ingin segera berkreasi seni kembali di dunia entertaiment. Salam hormat kepada rekan-rekan media dan ucapan Hari Raya, mohon maaf lahir batin. Dan terima kasih banyak atas supprot dan doa dari temen-temen media. Mohon doanya semoga Nyai kuat dan tabah menjalani sisa hukuman Nyai.


Demikian surat dari Nyai, Nyai ucapkan banyak terima aksih. Sampai jumpa di Rutan Pondok Bambu.


Hormat Kami,

Kray. T. Nyai Roro Fitria, SE, MM.


Video: Kirim Surat dari Rutan, Ini Ungkapan Hati Roro Fitria

[Gambas:Video 20detik]

(hnh/doc)