"Jadi memang kami ingin bikin sesuatu yang berbeda. Kebetulan sebelum-sebelumnya Midnight Quickie kan belum pernah kolaborasi sama rapper dan gue melihat sekarang tuh yang paling in kayanya hip hop deh. Jadi gue ingin mencoba kolaborasi sama rapper," urai Rama kepada detikHOT, baru-baru ini.
Setelah memutuskan hendak memberikan sentuhan hip hop dalam single-nya, Tami dan Rama pun langsung mencari kandidat yang akan mereka ajak kolaborasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tami pun bertanya kepada seorang teman yang memang berkecimpung di hip hop.
"Ada beberapa teman yang dia memang ngurusin rapper-rapper di Indonesia. Gue kontak dia dan tanya siapa yang kira-kira keren, dia bilang si Matter Mos," cerita Tami.
"Gue juga research rapper mana nih yang bagus, pas gue lihat Matter Mos lagi battle sama rapper-rapper lainnya, akhirnya gue lihat, wah ini orang keren banget. Akhirnya Tami mencoba kontak dia," sambung Rama.
Nyatanya ajakan untuk berkolaborasi disambut dengan hangat oleh Matter Mos. Setelah sang rapper bergabung, mereka pun memulai ulang proses penggarapan lagu dari nol.
Sebagian besar lirik dari lagu tersebut ditulis oleh Matter Mos berdasarkan hasil diskusi ketiganya.
Midnight Quickie pun mengaku puas terhadap hasil yang mereka dapatkan dari kolaborasi tersebut.
"Gue suka sih kalau kerja sama dengan orang yang jenius, smart, dan attitude-nya juga baik. Dia benar-benar dengan senang hati mau kerja bareng, terus dia datang ke studio on time, dan gue dari awal, dari first impression gue melihat dia wah bener-bener yang ini nih," ungkap Tami.
"Kami pilih Matter Mos juga karena dia nggak sekadar nge-rap doang, tapi dia ngisi semuanya. Sampai nulis lirik dan ambil andil juga dalam pengerjaan lagu dan materinya," tambah Rama.
(srs/dar)