Departemen Budaya dan Pariwisata Uni Emirat Arab memberi kabar lewat akun Twitter resminya mengenai penundaan pembukaan pameran tersebut.
"Departemen Budaya dan Pariwisata Abu Dhabi mengumumkan menunda dibukanya lukisan karya Leonardo da Vinci yang berjudul 'Salvator Mundi'. Detail mengenai pameran akan diumumkan lebih lanjut," tulis @dctabudhabi seperti dikutip detikHOT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lukisan 'Salvator Mundi' atau dalam bahasa Indonesia berarti 'Penyelamat Dunia' itu merupakan penemuan Balai Lelang Christie terbesar di abad ke-21. Karyanya menggambarkan Yesus Kristus memegang bola kristal di tangan kirinya sambil mengangkat satu tangan lainnya sebagai lambang berkah.
Terjual senilai Rp 6 triliun, lukisannya memecahkan rekor dunia untuk lukisan termahal yang terjual di balai lelang. Setelah 20 menit dibuka, lelang jatuh pada penawar tertinggi.
Pembukaan pameran lukisan da Vinci tersebut tadinya dijadwalkan pada 18 September mendatang. Namun pihak Departemen Budaya dan Pariwisata Uni Emirat Arab tidak menyebutkan alasan penundaan.
Surat kabar lokal menyebutkan kemungkinan besar museum menunggu momen yang tepat peringatan satu tahun dibukanya Louvre Abu Dhabi pada 11 November. Namun sebagian besar lainnya ada yang berspekulasi mengenai keaslian lukisan.
Sejarawan seni Jerman Frank Zöllner menulis dalam kata pengantar untuk bukunya 'Leonardo - the Complete Paintings and Drawings' mengenai teknik da Vinci. Lukisan tersebut menunjukkan teknik sfumato yang dikembangkan oleh murid Leonardo da Vinci yang aktif berkarya pada 1520 silam.
"Murid da Vinci tersebut mengembangkan tekniknya lebih jauh dan dsalam lagi ketimbang gaya gurunya sendiri," tulisnya.
Museum yang dibangun selama 10 tahun itu menghabiskan dana lebih da £1 miliar. Di dalamnya menyimpan 600 karya seni secara permanen, di antaranya ada 300 koleksi dari Louvre Paris yang dipinjam. Louvre Abu Dhabi disebut sebagai museum dan galeri seni modern terbesar di dunia. Louvre Abu Dhabi membayar ratusan juta dolar atas penggunaan nama Louvre dan manajerial kepada pihak Louvre Paris.
Tonton juga 'Pecahkan Rekor! Lukisan Yesus Karya Da Vinci Senilai Rp 6 T':