Hari Moekti Tutup Usia dan Tak Jadi Dakwah, Jamaah Cimahi Salat Gaib

Bogor - Hari Moekti tutup usia dan tak jadi berdakwah di Cimahi hari ini. Padahal Hari hendak diajak berkumpul bersama-sama semua temannya di Cimahi.

Acara berkumpul sahabatnya pun batal terjadi. Hari Moekti diketahui telah meninggal dunia pada Minggu malam.

"Waktu tanggal 23 (Juni), dia bilang 'bi acara di masjid ABRI jadi?'. Kata saya, iya jam 10-12. Sebelumnya, sehari sebelumnya hari Jumat katanya teman-temannya mau halal bihalal di Pandiga, semua teman-temannya gitu ngajak halal bihalal. Terus saya bilang ngapain halal bihalal banyak-banyak, sudah ketemu abi saja di sana (acara di masjid ABRI) hari ini sebenarnya, jam 10 mulai dakwahnya. Tapi faktanya seperti ini (meninggal) dalam hitungan menit (setelah meninggal) akhirnya semua berkumpul di rumah kakak di Cimahi. Teman SMA, SMP, teman main, teman zaman artisnya, semua numplek di situ," papar adik Hari, Pupung Apun, ditemui di kawasan Bogor, Senin (25/6/2018).

Baca juga: Tak Ada Nisan, Taburan Bunga, dan Bendera Kuning di Pemakaman Hari Moekti

Reuni batal terlaksana, pihak pengundang masjid di Cimahi pun meminta izin ke keluarga Hari Moekti untuk mengirim foto jenazahnya. Setelahnya, mereka salat gaib bersama.

"Subhanallah, akhirnya pihak pengundang minta izin saya untuk kirim foto jenazah tapi tidak terbuka. Untuk izin salat gaib," tutur Pupung.

Acara yang tadinya ada dakwah dari Hari Moekti pun disebut tetap berlangsung setelah salat gaib. Memang Hari berencana dakwah soal hijrah di Cimahi bersama Ray 'Nineball'.

Hari Moekti meninggal di usia 61 tahun. Kepergiannya mengejutkan banyak orang.

Baca juga: Proses Hari Moekti Dapat Hidayah Berawal dari Singgungan Ustad

'Kenang Hari Moekti, Abdul Somad Bersyukur Pernah Sepanggung', tonton video selengkapnya di 20Detik:

[Gambas:Video 20detik]

(mau/wes)