Titimangsa Foundation Garap Pameran 'Namaku Pram'

Titimangsa Foundation Garap Pameran 'Namaku Pram'

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 13 Apr 2018 13:35 WIB
Titimangsa Foundation Garap Pameran 'Namaku Pram' Foto: Hanif Hawari/detikHOT
Jakarta - Titimangsa Foundation sukses menggelar pertunjukan 'Bunga Penutup Abad' pada Agustus 2016 lalu. Dua tahun berselang, sosok sastrawan besar Pramoedya Ananta Toer kini dibuatkan pameran seni.

Eksibisi yang diberi judul 'Namaku Pram' memuat catatan dan arsip di balik kepopuleran novel tetralogi Buru. Bagi pendiri Titimangsa Foundation Happy Salma sosok Pramoedya Ananta Toer tidak ada habisnya lagi untuk dibahas.

"Mengangkat sastrawan besar itu seperti panggilan hati. Dan nggak hanya cukup sekali mengangkat kisahnya. Waktu 'Bunga Penutup Abad' kita minta izin, dan sebenarnya ada banyak hal yang masih bisa diulas. Ada ensiklopedia-nya yang belum selesai," tutur Happy ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (12/4/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Sejak pementasan 'Bunga Penutup Abad', Happy sudah bertekad kalau pertunjukannya sukses, dia akan membuat pameran seni.

"Tapi kan saya nggak begitu paham yah, makanya menggandeng Dia.Lo.Gue Artspace," kata Happy.

Nantinya pameran 'Namaku Pram' Catatan & Arsip akan berlangsung di dua tempat. Yakni Dia.Lo.Gue Artspace dari 17 April-20 Mei 2018 dan satu lokasi lainnya lagi di Galeri Indonesia Kaya, West Mall, lantai 8 pada 17 April-2 Mei 2018.



"Nanti datang saya, pembukaannya di Galeri Indonesia Kaya tanggal 17 April. Kenapa di GIK? Selama ini Djarum Bakti Budaya Foundation selalu mendukung kami dan pilihan mall agar bisa menyasar generasi millenial juga," pungkasnya.

RESERVASI BARU DIBUKA PADA 10 APRIL di www.indonesiakaya.com . Untuk merayakan pembukaan pameran "Namaku Pram" akan ada dua acara yang diselenggarakan di Galeri Indonesia Kaya pada tanggal 17 dan 18 April 2018. . Di tanggal 17 April akan ada pembukaan sekaligus talkshow dibalik proses pameran bersama keluarga Pram beserta segenap tim pameran. Selain itu akan ada pembacaan karya-karya Pram oleh Najwa Shihab, Slamet Rahardjo, Ananda Sukarlan, dan Ratna Riantiarno. Di tanggal 18 April akan ada artist talk yang akan membahas di balik panggung pentas "Bunga Penutup Abad" yang terispirasi dari karya Pram yaitu Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa. Dari pemain hingga segenap tim kreatif pementasan Bunga Penutup Abad akan menceritakan proses selama latihan hingga pentas di atas panggung. . GRATIS! TEMPAT TERBATAS! _ #titimangsafoundation #namakupram #exhibition

A post shared by Titimangsa Foundation (@titimangsafoundation) on Apr 7, 2018 at 10:20pm PDT



(tia/tia)

Hide Ads